Sebelum Mualaf, Petarung MMA Ini Mengaku Sering Melukai Diri Sendiri
Wilhelm Ott, petarung MMA asal Austria yang memutuskan untuk mualaf.
BolaStylo.com - Petarung MMA asal Austria, Wilhelm Ott mengaku kerap menyiksa diri sendiri sebelum memutuskan untuk memeluk agama Islam.
Pengakuan mengejutkan dilontarkan Wilhelm Ott, petarung MMA yang baru saja memutuskan memeluk agama Islam.
Melalui sebuah video yang diunggah pada akun Instagram pribadi, Wilhelm Ott mengabarkan bahwa ia kini menjadi seorang muslim.
Pandemi COVID-19 yang tengah melanda dunia, membuat petarung MMA berusia 37 tahun yang akrab disapa Willi ini seperti mendapat hidayah.
Melalui sebuah tulisan yang diunggah pada akun Instagram pribadi pula, Willi menceritakan sisi kelam yang pernah ia lakukan sebelum menjadi muslim.
Baca Juga: Cerita Mohamed Salah Pernah Menangis Karena Gagal Cetak Gol
View this post on Instagram
Ia mengakui, dua minggu sebelum mengucap syahadat ia sempat melukai dirinya sendiri setiap hari.
Salah satu insiden bahkan membuatnya harus dibawa ke rumah sakit untuk mendapat perawatan.
Puncaknya ketika dalam satu waktu ia benar-benar mantab mengucap syahadat dan menjadi muslim.
"Dua minggu sebelum saya mengucap syahadat, saya melukai diri sendiri setiap hari," tulis Willi Ott.
Baca Juga: Manfaatkan Popularitas, Rashford Bantu Perangi Pandemi COVID-19
"Salah satunya bahkan harus membuat saya dirawat di rumah sakit, tangan saya bahkan memerlukan jahitan.
"Di hari ke-15, saya tidak mengalami musibah. Hati itu saya melafalkan syahadat dan bangga menjadi muslim. Allahu Akbar," imbuhnya.
View this post on Instagram
Pandemi COVID-19 membuat Willi memiliki waktu merefleksikan diri dan menemukan jalan untuk beriman kepada Tuhan.
Ia mengaku Islam memberinya kekuatan, terutama ketika ia dipaksa harus melewati masa-masa sulit.
Baca Juga: Pemilik Pukulan Maut di UFC Ajak Dwayne Johnson Latihan, Tapi Malah Dapat Ucapan Begini
"Ini agama saya, saya seorang Muslim yang sangat bangga saat ini," ujar Willi.
"Terdapat saat dimana saya tidak bisa melakukan apa-apa dengan itu dan saya membiarkan diri saya dipengaruhi secara politis.
"Islam memberi saya kekuatan yang diperlukan ketika saya harus melewati masa-masa sulit," imbuhnya.
| Source | : | Berabagi Sumber |
| Penulis | : | Eko Isdiyanto |
| Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR