BolaStylo.com - Legenda tinju dunia, Mike Tyson baru-baru ini mengakui dalam sebuah wawancara mengakui bahwa sulit untuk mengatasi rasa takut sepanjang kariernya.
Pada November 1986, Mike Tyson berhasil menjadi petinju termuda yang memenangkan memenangkan gelar juara kelas berat setelah mengalahkan Trevor Berbick ketika berumur 20 tahun.
Hingga pensiun dari dunia tinju pada tahun 2005, ketika dihentikan Kevin McBride, Mike Tyson selalu dicap sebagai orang paling sangar sedunia.
Namun, baru-baru ini Mike Tyson mengungkapkan bahwa dirinya selalu sulit untuk mengatasi rasa takut sepanjang karier tinju profesionalnya.
Dilansir BolaStylo.com dari Boxing Scene, Mike Tyson tidak pernah mampu mengatasi tekanan untuk menjadi seorang petinju atau petarung.
Baca Juga: Bruno Fernandes Dicap Tak Bisa Bawa Manchester United Saingi Liverpool
Selama karier profesionalnya, Iron Mike menjelaskan bahwa ia selalu berurusan dengan ketakukan dan menggunakannya untuk dorongan melawan musuhnya.
Bahkan, seorang Mike Tyson mengaku selalu gugup sepanjang hari ketika menjadi seorang petinju.
Bagi Mike, semua rasa gugup dan takut selalu membuatnya ingin menakhlukan tantangan baru.
Baca Juga: Ngeri! Ronaldinho Pernah Akan Dipatahkan Kakinya Gegara PlayStation
Namun di sisi lain, rasa gugup dan takut memberikan pukulan besar bagi moralitas Mike Tyson.
"Saya tidak pernah berpikir saya bisa menjadi seorang petarung (Petinju), saya tidak pernah dapat mengatasinya," ungkap Mike ketika diwawancarai aktor sekaligus komedian, Kenan Thompson.
"Saya selalu merasa gugup, itu menjadi bagian dari kehidupan saya.
Baca Juga: 2 Tahun Lalu Khabib Nurmagomedov Bikin Heboh karena Sikapnya pada Bocah Difabel
"Namun saya percaya dari pengalaman saya, perasaan seperti itu menjadi mekanisme pertahanan yang alami.
"Anda dapat bangkit menghadapi kesempatan tersebut, anda harus belajar menghadapinya.
"Ini (menjadi petinju) tidak ada hubungannya dengan menjadi atletis, ini semua tentang moralmu.
Baca Juga: Terungkap, Petinju yang Buat Mike Tyson Menangis Ketakutan Sebelum Naik Ring
"Berkelahi juga banyak berhubungan dengan moralitas seseorang.
"Ketika anda berdiri untuk melawan itu (gugup) maka anda tidak perlu lagi merasa takut," pungkasnya menjelaskan.
Lebih lanjut, Mike Tyson menjelaskan kegiatan sehari-harinya di tengah pandemi covid-19.
Ia mengaku selalu berolahraga setiap hari dan seminggu sekali kadang kala masih berlatih tinju.
Baca Juga: Lebih Baik Khabib atau Tony Ferguson? Ini Jawaban Petarung Terhebat MMA
Source | : | bolastylo.bolasport.com,Boxingscene.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR