BolaStylo.com - Mantan ganda putra nomor 1 Malaysia, Tan Boon Heong membeberkan bagaimana gaya kepelatihan Rexy Mainaky yang menurutnya hebat.
Rexy Mainaky merupakan salah satu pelatih yang pernah menangani Malaysia di pada 2005-2011.
Tak heran jika Rexy Mainaky cukup akrab dengan beberapa pemain Malaysia termasuk Tan Boon Heong.
Tan menjadi salah satu mantan anak asuhan Rexy yang berprestasi.
Dibawah asuhan Rexy, Tan bersama rekannya, Koo Kien Kat berhasih meraih medali emas Asian Games 2006, gelar juara All England 2007 dan bahkan menempati peringkat nomor 1 dunia.
Setelah dari Malaysia Rexy hijrah ke Filipina, kembali ke Indonesia hingga kini bergabung dengan Thailand.
Baca Juga: Mike Tyson Ungkap 5 Nama Petinju Favoritnya, Tak ada Nama Anthony Joshua
Namun, Rexy kini kabarnya berniat tak memperpanjang kontrak dengan Thailand yang akan berakhir akhir tahun ini.
Pelatih asal Indonesia itu berniat kembali ke rumah keduanya yakni Malaysia bersama keluarganya, ia memang memegang status sebagai warga negara Malaysia sejak 2007 silam.
Sayangnya, Rexy mengaku belum kembali mendapatkan tawaran kontrak dari BAM sejak 2019 silam.
Mengetahui hal itu, Tan pun berharap agar pihak Federasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) merekrut Rexy.
"Saya sudah bertanya kepadanya apakah dia telah menerima tawaran untuk bergabung kembali dengan BAM. Dia mengatakan BAM telah mendekatinya sekali tahun lalu, tetapi kemudian, dia tidak bisa berkomitmen karena dia ingin menyelesaikan pekerjaannya di Thailand terlebih dahulu," kata Boon Heong sebagaimana dilansir dari The Star.
"Aku tidak terkejut dia ingin kembali ke sini. Dia menyukai Malaysia dan akan luar biasa baginya untuk melatih tim nasional kami lagi," tambahnya.
Mengingat Rexy merupakan pelatih hebat.
Tan kemudian membeberkan bagaimana gaya kepelatihan Rexy yang memotivasi namun juga ketat dan tegas.
"Rexy adalah pelatih hebat yang benar-benar tahu cara memotivasi dan menginspirasi Anda. Ketika berkaitan dengan pelatihan kebugaran, dia tidak akan menunjukkan belas kasihan padamu," cerita Tan.
Tan lantas menyatakan jika Rexy selalu menekankan ketangguhan mental pada para pemain asuhannya, dan itu yang dibutujkan para pemain Malaysia saat ini.
"Dia tidak mengajarimu banyak keterampilan, tetapi menekankan pada disiplin dan ketangguhan mental. Itulah yang dibutuhkan pemain Malaysia.Kami punya banyak pemain berbakat di sini, dan kami membutuhkan pelatih yang bisa mengeluarkan yang terbaik dari mereka," lanjut Tan.
Malaysia kini memang tengah mengalami krisis di dunia bulu tangkis dari berbagai sektor.
Baca Juga: Sampai Matipun, Mike Tyson Tak Akan Pernah Akui Satu Kasus Kejahatan Ini Sebagai Kesalahannya!
Setelah ditinggal Lee Chong Wei pensiun, Malaysia kini masih berusaha menempa Lee Zii Jia untuk bisa bersaing dengan Kento Momota, Anthony Sinisuka Ginting, Shi Yuqi, Viktor Axelsen dan para tunggal top lainnya.
Sementara di sektor tunggal putri dan ganda putri, Malaysia masih sangat kesulitan menemukan pemain terbaik mereka.
Di ganda campuran, performa para pemain Malaysia juga naik turun dan belum berhasil merebut gelar-gelar bergengsi.
Di ganda putra, wakil andalan Malaysia masih kesulitan menaklukan top 5 besar ranking dunia, meski mereka sudah berhasil menembus 10 besar dunia.
Malaysia kini benar-benar butuh berusaha keras jika ingin kembali bersaing ketat dengan China, Jepang, Indonesia, Denmark, Thailand, Korea dan negar lainnya di dunia bulu tangkis.
Baca Juga: Kalahkan Ratusan Orang, Son Heung Min Raih Predikat Tentara Jagoan Saat Wamil
Source | : | the star |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR