BolaStylo.com - Perang urat saraf kembali ditunjukkan Khabib Nurmagomedov terhadap salah satu rivalnya, Conor McGregror.
Melalui sebuah tulisan, Khabib Nurmagomedov kembali melontarkan sindiran untuk petarung UFC asal Irlandia, Conor McGregor.
Sindiran tersebut dilontarkan Khabib Nurmagomedov usai Conor McGregor mengklaim dirinya petarung terhebat dalam sejarah UFC.
Petarung berjuluk The Notorious itu menyebut dirinya sebagai sosok terhebat kedua di bawah ikon UFC, Anderson Silva.
Tak sampai disitu, terdapat pula nama George St-Pierre di bawah McGregor disusul juara kelas berat ringan UFC, Jon Jones.
Baca Juga: Apesnya Conor McGregor, Dibully Usai Ngaku Jadi Petarung Terbaik MMA
Sementara itu, Khabib yang notabene pemegang gelar juara dunia kelas ringan UFC tidak berada dalam hitungan McGregor.
Padahal terakhir kali bertemu di UFC 229, Khabib berhasil mengalahkan McGregor lewat submission.
Sindrian untuk itu dilontarkan Khabib lewat tulisan yang diunggah pada akun Twitter pribadi.
Bagi petarung asal Dagestan ini, McGregor tak lebih dari seorang pemimpi yang tak bisa mempertahankan gelar juaranya.
Baca Juga: Dejan Lovren Manfaatkan Mohamed Salah untuk Dapatkan Hal Ini
Khabib bahkan menyebut McGregor hanya petarung terhebat sepanjang sejarah UFC di media sosial Twitter.
"Anda tidak pernah mempertahankan gelar juara atau Cage Warriors," tulis Khabib.
"Secara keseluruhan, catatan Anda menyerah lebih banyak dari yang dimiliki oleh GSP, Spider dan Bones.
"Anda hanya petarung terhebat sepanjang sejarah UFC di Twitter," imbuhnya.
Baca Juga: Punya Darah Indonesia, Eks Barcelona Ini Nyatakan Minat Latih Arsenal
Conor McGregor seolah tengah mencari perhatian seiring klaim Justin Gaetjhe pasca mengalahkan Tony Ferguson.
Meskipun McGregor menorehkan comeback sempurna setelah mengalahkan Donald Cerrone kurang dari satu menit.
Justin menyebut McGregor bukanlah petarung yang layak ia lawan, selain itu ia lebih ingin melawan Khabib.
Source | : | bolastylo.bolasport.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR