Kisah Tragis Pemberi KO Pertama Manny Pacquiao, Jualan Nasi Goreng Hingga Kabur dari Penjara
Petinju dan senator Filipina, Manny Pacquiao.
BolaStylo.com - Rustico Tprrecampo, petinju pertama yang berhasil memukul KO Manny Pacquiao tetapi kisah hidupnya tragis setelah itu.
Meski tak dikenal banyak penggemar tinju, Rustico Torrecampo menjadi nama yang tidak akan mungkin dilupakan Manny Pacquiao.
Rustico Torrecampo merupakan petinju pertama yang berhasil meng-KO Manny Pacquiao pada 9 Februari 1996.
Kala itu petinju berjuluk Pacman masih berusia 17 tahun dan tengah melakoni pertandingan ke-12 di kancah tinju profesional.
Pacquiao dipaksa mengenakan sarung tinju dengan berat delapan ons sebagai hukuman karena berat badannya tidak sesuai.
Baca Juga: Jawaban Menohok Mike Tyson Soal Sosok yang Bisa Membuatnya Mati di Atas Ring Tinju
Sementara sang lawan menggunakan sarung tangan dengan berat enam ons, alhasil kondisi tersebut berdampak pada jalannya pertandingan.
Pacquiao jatuh tersungkur di ronde ketiga setelah menerima pukulan tepat di rahangnya dan membuatnya tidak dapat bangun lagi.
Rekor 11 pertarungan dengan kemenangan Pacman kala itu langsung terhenti di tangan Rustico Torrecampo.
Rustico mengaku mendapat banyak pukulan dari Pacquiao, tetapi pukulan-pukulan tersebut tidak membuatnya merasakan sakit.
Baca Juga: Shin Tae-yong Soroti Tempat Latihan Virtual Pemain Timnas U-19
"Saya banyak mendapat pukulan darinya," ucap Torrecampo seperti dikutip BolaStylo.com dai Fox Sports.
"Tapi pukulannya tidak membuat saya sakit, saat Pacquiao jatuh saya tahu dia tidak akan bisa bangun lagi.
"Wasit bisa menghitung sampai angka 100 dan dia tidak akan bisa pulih lagi," imbuhnya.
Philippine Star melaporkan, Torrecampo dibayar 103 pounds atau setara dengan Rp1,9 juta usai mengalahkan Manny Pacquiao.
Baca Juga: Alami Sakit Perut Setelah Konsumsi Makanan Pedas? Ini Cara Mengatasinya!
Namun demikian, cerita manis Torrecampo mengalahkan Pacquiao berubah menjadi tragis satu tahun kemudian.
Rustico Torrecampo memutuskan pensiun dengan catatan 14 kali kemenangan dan delapan kali kalah serta enam seri.
Tulang yang menonjol di pergelangan tangan kiri dan tidak pernah sembuh mengharuskan sang petinju memutuskan untuk pensiun.
Newsflash Filipina melaporkan Torrecampo tinggal bersama keluarga, mertua bersama saudaranya di sebuah pemukiman liar.
Menjajaki usaha kuliner dipilih Torrecampo demi menyambung hidup dengan membuka warung di pinggir jalan dan berjualan nasi noreng serta sup.
Nahas, di tahun 2007 warung tempatnya berjualan ditabrak sebuah mobil hingga melululantakkan seisi warungnya.
Insiden tersebut sempat membuat pertengkaran, hingga diketahui pengemudi mobil tewas dengan luka tusuk.
Malang bagi Rustico Torrecampo yang dikemudian ditangkap kepolisian setempat atas dugaan pembunuhan.
Baca Juga: Tak Jadi Pensiun, Tyson Furry Berambisi Lampaui Mike Tyson Soal Satu Hal Ini
Pada saat yang bersamaan Manny Pacquiao yang pernah dikalahkannya berhasil merebut gelar juara dunia kelar bulu super WBC dari Marco Antonio Barrera.
Pada 2011, Torrecampo yang dikabarkan berhasil kabur dari penjara memutuskan kembali ke ring tinju.
Ia bertanding melawan kompatriotnya, Jovane Bualan di Imus Plaza Covered Court dan berhasil meraih kemenangan KO di ronde ketiga.
Sebelum akhirnya Torrecampo memutuskan untuk menjad pelatih di gym milik putra serta menantu petinju legendaris Filipina, Flash Elorde.
Baca Juga: Berstatus Ganda Putra Nomor 1 Dunia, Ini Target Berat Marcus/Kevin!
Tiga tahun berselang, Torrecampo berhenti dari pekerjaannya itu dan hingga kini belum diketahui lagi dimana keberadaannya.
Meskipun Fox Sports melalui beberapa sumber yang dipercaya melaporkan Rustico Torrecampo hingga saat ini masih hidup.
| Source | : | berbagai sumber |
| Penulis | : | Eko Isdiyanto |
| Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR