BolaStylo.com - Lima pemain jawara Liga Serbia, Red Star Belgrade dinyatakan positif virus corona usai berlaga di depan puluhan ribu suporter.
Fakta lima pemain Red Star Belgrade terinfeksi Covid-19 diumumkan pihak klub pada Senin (22/6/2020) 12 hari setelah laga melawan rival sekota, Partizan.
Pada laga semifinal Piala Serbia melawan Partizan, Red Star Belgrade bemain di depan sekitar 16.000 suporter di tengah pandemi Covid-19.
Seiring pemerintah Serbia telah melonggarkan aturan lockdown dan memberi izin pertemuan dengan jumlah orang tak terbatas.
Selain itu, protokol kesehatan juga tidak diberlakukan dengan ketat kepada para suporter dalam laga Red Star Belgrade melawan Partizan.
Baca Juga: Mandul di Dua Laga, Cristiano Ronaldo Tengah Krisis Kepercayaan Diri?
Tak hanya dalam pertandingan tersebut, tidak ketatnya penerapan protokol kesehatan juga terlihat dalam pertandingan lainnya di Liga Serbia.
Dari pernyataan klub, lima pemain yang positif virus corona tidak turut bermain di laga penentuan juara liga melawan Proleter pada Sabtu (20/6/2020).
Di pertandingan tersebut, Red Star Belgrade juga merayakan keberhasilan merengkuh gelar juara Liga Serbia di depan lebih dari 10.000 suporter.
Lima pemain itu di antaranya adalah Marko Gobeljic, Njegos Petroic, Dusan Jovancic, Marko Konatar dan Branko Jovicic.
Baca Juga: Friksi PSSI dan Shin Tae-yong, Eks Kapten Timnas: Pemain Fokus Saja ke Tanggung Jawab!
Empat dari lima pemain diketahui sudah merasakan gejala virus corona sebelum laga melawan Proleter.
"Para pemain merasa baik dan berada dalam isolasi ketat serta berada dalam pantauan tim medis klub," bunyi pernyataan Red Star Belgrade.
Setelah dua minggu pemerintah Serbia menyatakan negaranya bebas dari Covid-19, negara tetangga, Montenegro telah melaporkan kasus baru.
Pihak berwenang Montenegro menyalahkan masyarakat yang menyaksikan pertandingan di Beograd, diduga virus dibawa kembali melewati perbatasan.
Baca Juga: Dahsyatnya Khasiat Susu, Cengkeh dan Lada! Minum Rutin Jelang Tidur
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Rumah Sakit utama di Ibu Kota Montenegro, Podgorica Jevto Erakovic.
"Jelah bahwa kepergian suporter ke pertandingan yang dimainkan di Beograd membawa kami pada situasi yang kami alami hari ini," ucap Erakovic.
Perlu diketahui Liga Serbia sudah dimulai sejak 29 Mei 2020 setelah sempat ditunda, bersamaan dengan pemerintah setempat yang melonggarkan lockdown.
Source | : | Seattle Times,france24.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR