Enam stadion yang dimaksud adalah Stadion Jakabaring (Palembang), Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), Stadion Manahan (Solo), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), dan Stadion I Wayan Dipta (Bali).
Iriawan mengatakan, PSSI sudah mengajukan keenam stadion tersebut ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Baca Juga: PSSI Berharap Timnas U-19 Indonesia Tak Tampil Memalukan di Piala Dunia
"Pertama di Palembang, kedua Stadion Utama Gelora Bung Karno, ketiga Stadion Si Jalak Harupat, keempat Manahan Solo, kelima Surabaya, dan keenam Bali," ujar Mochamad Iriawan.
"Jadi, semua provinsi terwakili," tutur figur berusia 58 tahun tersebut.
Selain venue pertandingan, Mochamad Iriawan juga berencana menyiapkan fasilitas penunjang latihan tim dan wasit.
Baca Juga: Rencana Liga 1 dan Liga 2 Indonesia Dilanjutkan Demi Piala Dunia U-20
Nantinya fasilitas penunjang itu akan digunakan untuk melengkapi venue yang sudah dipilih dengan stadion-stadion sekitarnya.
"Tinggal stadion tambahan yang lima bagi pelatihan dan wasit itu yang akan segera ditindaklanjuti," kata Mochamad Iriawan.
"Mudah-mudahan tidak terlalu lama bagi pemegang dan PUPR untuk membangun itu karena waktu makin mendesak," ujar Iwan Bule, sapaan Mochamad Iriawan.
Baca Juga: Akui Kesulitan Latih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Jadi Sorotan Media Vietnam
Mochamad Iriawan berharap stadion tersebut harus sudah siap digunakan sebelum dua bulan waktu pelaksanaan Piala Dunia U-20 2021.
Artinya, stadion-stadion tersebut sudah harus sempurna sekitar bulan Maret 2021.
Source | : | BolaSport.com |
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR