Aritmia terjadi apabila laju atau irama detak jantung terpengaruhi dan menimbulkan komplikasi serius seperti pembekuan darah.
Eunjeing Kim, ketua peneliti sekaligus pengajar di Fakultas Kedokteran University of California, San Fransisco menyebut terjadinya penurunan aritmia.
Baca Juga: Minum Ramuan Jahe dan Jeruk Nipis Sebelum Tidur, Rasakan Manfaat Tak Terduga Ini
Kondisi tersebut bisa didapat jika seseorang mengonsumsi kopi sebanyak empat cangkir dalam satu harinya.
“Pesan utama dari penelitian kami adalah melanjutkan konsumsi kopi secara rutin dalam porsi moderat tampaknya tidak berbahaya terhadap risiko aritmia secara keseluruhan." ucap Kim.
Namun demikian, seseorang tidak dianjurkan untuk mengonsumsi kopi lebih dari lima cangkir dalam sehari.
Penelitian ini bersifat observasional dan hasilnya bersifat korelatif, yang mana para penliti tidak membuktikan kopi benar-benar menyebabkan fungsi jantung yang lebih baik.
Baca Juga: Dianggap Numpang Hidup Cristiano Ronaldo, Segini Penghasilan Fantastis Georgina Rodriguez
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR