BolaStylo.com - Ada faktor lain yang membuat Real Madrid sukses menjuarai Liga Spanyol selain penampilan konsisten mereka.
Real Madrid sukses mengunci gelar juara Liga Spanyol setelah menang 2-1 atas Villarreal pada laga pekan ke-37, Kamis (16/7/2020).
Kemenangan ini membawa Real Madrid kokoh di puncak klasemen Liga Spanyol dengan 86 poin.
Real Madrid unggul tujuh angka atas Barcelona selaku rival terdekat mereka di posisi kedua.
Baca Juga: Real Madrid Juara Liga Spanyol, Satu Pemain Kalahkan Rekor Bek Terbaik Liverpool
Total poin yang diperoleh Real Madrid tak mungkin dikejar klub lain karena kompetisi Liga Spanyol hanya menyisakan satu laga.
Sukses menjadi juara, Real Madrid terbilang tampil cukup konsisten sejak Liga Spanyol kembali digelar pada Juni lalu.
Pasukan Zinedine Zidane berhasil menyapu bersih 10 pertandingan terakhir dengan kemenangan.
Baca Juga: Gareth Bale Dicoret dari Skuat Real Madrid di Laga Terakhir Liga Spanyol, Hukuman dari Zidane?
Alhasil, mereka pun menyalip Barcelona dalam papan klasemen Liga Spanyol.
Kondisi sebaliknya justru dialami Barcelona setelah kompetisi kembali digelar.
Lionel Messi Cs yang menduduki puncak klasemen malah tambil tak stabil dalam 10 laga terakhir.
Baca Juga: Real Madrid Juara Liga Spanyol, Lionel Messi Sebut Barcelona Tim Lemah
Menurunnya performa Barcelona pun dimanfaatkan Real Madrid untuk mengkudeta klasemen sebelum kemudian menjuarai Liga Spanyol.
Meski begitu, penampilan konsisten Real Madrid buka satu-satunya kunci mereka sukses membawa pulang trofi liga musim ini.
Asisten pelatih Real Madrid, David Bettoni mengatakan, bahwa kekuatan mental jadi kunci di balik kesuksesan Los Blancos.
Baca Juga: Lionel Messi Bongkar Masalah Barcelona, Nama Liverpool Ikut Disebut
"Kami tahu kalau kami harus mengalahkan lawan agar mulai lelah," kata Bettoni, seperti dikutip BolaStylo.com dari Marca.
"Orang-orang berpikir kalau kami akan kehilangan poin di Bilbao dan kami menang, begitu pula di Real Sociedad dan kemudian Granada, inspirasi musim ini."
"Dalam memenangi semua pertandingan kami, kami perlahan mengikis mental rival kami," tuturnya.
Baca Juga: Barcelona Gagal Juara Liga Spanyol, Legenda Ingin Setien Dipecat?
Bettoni menambahkan, mental para pemain Real Madrid juga ditempa setelah lockdown, sejak kompetisi kembali bergulir.
"Apa yang kami lakukan setelah dua bulan lockdown? Kami mematahkan semua konsep latihan," katanya.
"Jawabannya adalah kreativitas."
"Bukan menciptakan hal baru tapi berpikir dengan cara berbeda."
"Kami lihat kami butuh kesegaran mental untuk para pemain, jadi kami mengasah aspek itu," ujarnya.
"Semua orang berpikir kami menekankan ke fisik, tapi tidak, lebih ke aspek mental," ungkapnya mengakhiri.
Selanjutnya, Real Madrid akan menghadapi Leganes pada pekan ke-38 Liga Spanyol di Estadio Municipal de Butarque, Senin (20/7/2020) dini hari WIB.
Source | : | Marca |
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR