BolaStylo.com - Menjelang MotoGP Andalusia 2020, mulai terjadi kisruh gara-gara klaim tak sah terhadap gelar Fabio Quartararo atau siapa pun yang menang di seri pertama.
Klaim itu ditujukan ke hasil balapan MotoGP Spanyol 2020 di Sirkuit Jerez akhir pekan lalu, yang dikaitkan dengan kecelakaan Marc Marquez.
Juara bertahan Marquez mengalami patah lengan kanan dalam kecelakaan dahsyat itu.
Insiden itu sangat disayangkan, karena Marquez sudah melahap 21 dari 25 lap.
Apalagi kansnya untuk menang dalam lomba itu sangat besar.
Setelah kecelakaan berat itu, awalnya Marquez dipastikan absen untuk MotoGP Andalusia 2020 di Sirkuit Jerez akhir pekan ini karena baru menjalani operasi hari Selasa lalu.
Akan tetapi, kemarin Marquez dinyatakan fit setelah mengkonfirmasi niatnya yang mengejutkan dan sensasional untuk kembali membalap.
Baca Juga: MotoGP Andalusia 2020 - Reaksi Rossi hingga Quartararo Terkait Rencana Comeback Marquez
Ternyata, usai insiden itu Manajer Tim Repsol Honda Alberto Puig melontarkan pernyataan yang menimbulkan kisruh dan kontroversi.
Puig menyatakan, pebalap yang diuntungkan dari cedera Marquez dengan memenangi lomba berarti tidak bisa "sepenuhnya puas" dan "tak sah".
Puig mengungkapkan, pernyataan itu berasal dari pengalamannya sendiri ketika memenangi MotoGP Spanyol 1995 di Sirkuit Jerez setelah juara bertahan Mick Doohan tersingkir karena kecelakaan.
"Tentu saja, siapa pun yang memenangi lomba akan menjadi pemenang yang sebenarnya dan layak mendapatkan itu," kata Puig, Kamis (23/7/2020), sebagaimana dikutip BolaStylo.com dari Autosport.com.
"Namun, pendapat saya, dan saya sadar apa yang saya bicarakan, adalah bahwa ketika Anda menang, tetapi sang juara tak berada di trek, Anda selalu mengalami sesuatu yang kurang."
"Saya akan memberi contoh: Saya memenangi balapan di sini (MotoGP Spanyol) tahun 1995, tapi saya selalu bertanya-tanya apakah bisa menang jika Mick Doohan tidak jatuh?"
"Itulah yang saya maksudkan, karena sang pemenang tanpa Marc Marquez akan selalu memiliki itu di kepalanya."
Sejumlah pebalap MotoGP, Jack Miller, kemudian mengomentari pernyataan Puig itu.
Ketika ditanya tentang kutipan asli Puig, Miller merasa bagaimanapun pendapat itu tak benar.
"Saya telah mendengar dua orang mengatakannya, sekarang dua pertanyaan tentang validitas hasil lomba, itu adalah pukulan yang sangat telak," tegas Miller.
Pebalap Pramac Racing itu menambahkan, "Kita semua mulai pada hari Jumat atau Rabu 100% fit. Satu orang cedera, tidak masalah."
Baca Juga: MotoGP Andalusia 2020 - Senasib dengan Valentino Rossi, Pembalap Ini Marah-marah Selama 3 Hari
"Kita semua cedera. Maksud saya, mereka terus membicarakannya, itu tidak sah."
"Kita semua memiliki peluang untuk cedera dan itu risiko yang harus Anda ambil," tandas pebalap Australia berusia 25 tahun itu.
Miller tampil sangat bagus dalam lomba MotoGP Spanyol 2020 dan finis di urutan keempat.
Tiga besar klasemen pebalap saat ini -Fabio Quartararo, Maverick Vinales, dan Andrea Dovizioso- juga diminta tanggapan atas pernyataan Puig itu.
Quartararo dan Vinales menghindar.
Namun, Dovizioso menjawab, "Kejuaraan ini sedikit berbeda dan aturannya sama untuk semua orang pebalap."
"Kami harus berusaha menang dalam 12 balapan. Soal Marc Marquez, sepertinya dia akan berada di jalurnya, jadi tak ada yang berubah," ucap pebalap Mission Winnow Ducati yang finis di posisi ketika MotoGP Spanyol 2020 itu.
Baca Juga: BREAKING NEWS - Marc Marquez Membalap di MotoGP Andalusia 2020, Ini Rencananya!
JADWAL MOTOGP ANDALUSIA 2020
Sirkuit Jerez, Spanyol
Jumat, 24 Juli 2020
FP1: 14:55-15:40 WIB
FP2: 19:10-19:55 WIB
Sabtu, 25 Juli 2020
FP3: 14:55-15:40 WIB
FP4: 18:30-19:00 WIB
Q1: 19:10-19:25 WIB
Q2: 19:35-19:50 WIB*
Minggu, 26 Juli 2020
Warm-up: 14:20-14:40 WIB
Race: 19:00-19:45 WIB**
*Tunda Trans7 23.30 WIB; *Live Trans7
Streaming Balapan MotoGP Andalusia 2020
Source | : | Autosport.com |
Penulis | : | Taufik Batubara |
Editor | : | Taufik Batubara |
KOMENTAR