Sebagai informasi, Rossi kembali terkendala masalah performa ban belakangnya yang membuat motor M1 yang dinaikinya kurang stabil.
"Motornya memiliki tanda bahaya dan berhenti, sayang sekali, jika tidak saya bisa menang," canda Rossi terkait performanya pada balapan pertama di Sirkuit Jerez.
"Masalahnya adalah karena beberapa alasan, kami tidak dapat membuat ban bekerja dengan baik, saya punya banyak masalah," imbuhnya.
Menurut Rossi, Vinales sedikit berbeda darinya saat ini.
Bukti bahwa Vinales mampu mencapai podium kedua di MotoGP Spanyol 2020 yang membuat Rossi percaya dia dapat menyaingi juniornya, Quartararo.
Baca Juga: Streaming MotoGP Andalusia 2020 - Kisruh! Gelar Quartararo Diklaim Tak Sah Terkait Marc Marquez
Meskipun hasil Quartararo dan Vinales terpaut cukup jauh, 4,603 detik, Rossi berharap dan mendukung rekan satu timnya tersebut dapat menjegal Quartararo.
Karena, ini adalah kesempatan emas ketika Marc Marquez tengah diganggu oleh masalah cedera yang dideritanya.
"Saya pikir ketika kita melihat tes trek, Marquez, Quartararo, dan Vinales yang tercepat, mereka membalap di level yang lebih tinggi daripada yang lain.
"Saat ini (juara dunia) tergantung, Marquez butuh waktu untuk pemulihan dan karena MotoGP (2020) cukup singkat.
"Tentu menjadi kesempatan bagus (Quartararo dan Vinales), tapi saya juga tidak akan melupakan DOvizioso, karena musim ini kita punya banyak lintasan yang menguntungkan Ducati," imbuhnya.
Source | : | Visordown.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR