BolaStylo.com - Manajer Juventus, Maurizio Sarri merasa geram karena ketidaknyamanan yang dirasakan pasukannya setelah mengamankan gelar juara Liga Italia.
Maurizio Sarri berhasil membawa Juventus memastikan gelar juara Liga Italia pada pekan ke-34, ketika mengalahkan Lazio 2-1 (20/7/2020).
Pada awalnya, Maurizio Sarri dan pasukan Juventus tentu merasa bahagia ketika memastikan diri menjuarai Liga Italia.
Namun kini, ketika Liga Italia sudah benar-benar berakhir Sarri mengaku ada rasa ketidaknyamanan yang membuatnya cukup geram kepada Cristiano Ronaldo dkk.
Pasca mengalahkan Lazio, Sarri menuding timnya mengalami penurunan mental, yang tentunya sama sekali tidak bagus untuk ke depannya nanti.
Buktinya, Si Nyonya tua mengakhiri Liga Italia dengan tiga kekalahan dari empat pertandingan dengan kebobolan 7 gol.
Mantan manajer Chelsea itu percaya bahwa 'sedikit rasa takut bagus untuk kita', dan hal semacam itu sudah hilang semenjak Juventus memastikan gelar juara.
Baca Juga: Final Piala FA - Chelsea Dibekuk Arsenal, Frank Lampard Soroti Wasit
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR