BolaStylo.com - Usai gagal membawa Paris Saint-Germain meraih gelar Liga Champions 2019-2020, Ander Herrera mengaku susah tidur dan bicara.
Paris Saint-Germain gagal membawa pulang trofi Liga Champions 2019-2020 usai kalah dari wakil Jerman, Bayern Muenchen di partai final.
Laga final Liga Champions 2019-2020 yang digelar di Lisbon, Senin (24/8/2020) dinihari WIB itu dimenangi Bayern Muenchen.
Bayern Muenchen sukses menjadi juara Liga Champions musim ini usai mengalahkan Paris Saint-Germain dengan skor tipis 0-1.
Gol tunggal kemenangan Die Roten dicetak oleh bintang muda sekaligus mantan pemain PSG, Kingsley Coman di menit ke-59.
Baca Juga: Viral Video Pemain Bayern Muenchen Hibur Neymar Usai Final Liga Champions
Kekalahan ini tentu menyakitkan bagi para pemain PSG usai menatap optimis peluang meraih gelar juara pertama di ajang ini.
Rasa kecewa yang dirasakan para pemain bahkan membuat mereka tak tenang dalam menjalai aktivitas setelah pertandingan final.
Dilansir BolaStylo.com dari situs resmi UEFA, Ander Herrera mengaku para pemain sulit untuk tidur dan berbicara setelah laga.
Bagi Herrera, kekalahan di partai final Liga Champions menjadi antiklimaks Les Parisiens yang sudah merengkuh 4 trofi musim ini.
Baca Juga: Balapan Terburuk, Maverick Vinales Ceritakan Ledakan Mengerikan di MotoGP Styria
"Saat ini susah tidu, sulit bicara, sulit untuk menjelaskan," ucap Ander Herrera.
"Akan tetapi, setidaknya saya dan teman-teman besok akan kembali kuat lagi. Kami sudah membangun sesuatu yang penting bagi klub.
"Kami harus berpikir mengenai apa yang sudah kami raih musim ini, tim ini membuat atmosfer di klub.
"Kami meraih empat gelar dan hanya kalah di final Liga Champions," imbuhnya.
Baca Juga: Dibuang Juventus, Sosok Ini Jadi Kunci Sukses Bayern Muenchen Juara Liga Champions
Paris Saint-Germain menjadi korban terbaru debutan finalis yang berlaga di partai puncak Liga Champions musim ini.
Sebelum PSG pada musim 2019-2020, ada enam tim debutan final yang gagal menjadi juara Liga Champions.
Di antaranya Tottenham Hotspur (2018-2019), Chelsea (2007-2008), Arsenal (2005-2006), AS Monaco (2003-2004), Bayer Leverkusen (2001-2002), dan Valencia (1999-2000).
Menurut laporan Opta Joe, kali erakhir debutan final Liga Champions yang berhasil meraih gelar juara adalah Borussia Dortmund.
Baca Juga: Moto2 Styria 2020 - Bos Honda Puji Kerja Keras Pembalap Indonesia
Dortmund menjadi kampiun Liga Champions musim 1996-1997 usai menundukkan raksasa Liga Italia, Juventus, dengan skor 3-1 di final.
Source | : | BolaSport.com,Uefa.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR