Vinales menolak pergantian sistem rem karena merasa tak memiliki masalah seperti tiga pembalap di atas.
"Sementara Vinales tidak melakukannya, karena dia tidak pernah mengalami suhu yang sangat tinggi seperti pebalap kami yang lain akhir pekan lalu," ujar Meregalli.
Selain itu, Vineles mengatakan tak memiliki feel yang pas saat menggunakan sistem rem baru.
"Ketika dia mencoba sistem baru, Vinales tidak memiliki feel yang dia cari," ucap Meregalli.
Berbekal dua alasan tersebut, Yamaha akhirnya menggunakan rem konvensional untuk motor Vinales.
"Jadi karena dua alasan ini, kami memutuskan untuk menggunakan sistem (rem) konvensional," tutur Meregalli.
Meski menyesali apa yang telah terjadi, Yamaha bersyukur keadaan Vinales baik-baik saja.
"Sayangnya, semuanya sudah terjadi. Untungnya, Vinales baik-baik saja. Itu yang paling penting," kata Meregalli.
Baca Juga: Marc Marquez Prediksi Juara Dunia MotoGP 2020, Sebut Dua Kandidat Ini!
View this post on Instagram
Source | : | kompas |
Penulis | : | Rara Ayu Sekar Langit |
Editor | : | Rara Ayu Sekar Langit |
KOMENTAR