Ditengah Krisis Klub, Presiden Barcelona Tak Segan Ambil Kesempatan dalam Kesempitan

BolaStylo.com - Calon presiden klub Barcelona, Agusti Benedito mengambil kesempatan dalam kesempitan di tengah krisis Barcelona.

Barcelona kini memang tengah mengalami krisis secara internal dan penurunan performa.

Akibat krisis tersebut, Barcelona beniat melakukan perombakan baik secara pemain maupun struktur.

Erci Abidal dan pelatih Barcelona, Quique Setien menjadi korban pertama dan kedua dari perombakan tersebut.

Selain itu, beberapa pemain bakal dijual salah satunya Luis Suarez.

Di tengh krisis internal Barcelona ini, calon presiden Barcelona Agusti Benedito malah mengambil kesempatan untuk mengkritik tajam kepemimpinan Josep Maria Bartomeu.

Menjadi salah satu kandidat presiden berikutnya, Benedito mengkritiki jika Barcelona kini tengah dalam posisi paling buruk selama sejarah klub.

"Kami dalam sebuah situasi yang sangat mengkhawtirkan," ungkap Benedito pada Radio Marca.

"Itu mungkin yang terburuk dalam sejarah klub saat ini," lanjutnya.

Ia juga mengklaim jika Bartomeu layak menyandang presiden terburuk menggeser Joan Gaspart.

"(Sandro) Rosell dan Bartomeu telah menggeser (Joan]) Gaspart sebagai presiden Barcelona terburuk," tambah Benedito.

Terlepas dari kritiknya pada Bartomeu, Benedito menempatkan superoter sebagai sosok penting dalam klub.

"Klub dibuat oleh orang-orang, kita tidak bisa melupakana jika mereka meiliki fans dan hanya ada karena mereka (fans)," pungkas Benedito.