BolaStylo.com - Kapten Manchester United, Harry Maguire, kekeh tak mau minta maaf terkait insiden perkelahuan di Yunani.
Meskipun dinyatakan bersalah olah pengadilan Yunani, Harry Maguire enggan meminta maaf.
Harry Maguire merasa tidak bersalah dan justru menjadi korban dalam insiden tersebut.
Kapten Setan Merah itu bercerita dirinya akan diculik dalam insiden itu.
Awalnya, mereka mendekati adik Maguire dan bertanya dari mana asalnya.
Saat itu, tunangan Maguire yang melihat kejadian tersebut langsung berlari dan pingsan.
"Dua orang mendekati adik perempuan saya. Mereka bertanya dari mana asalnya, dia menjawab dan kemudian tunangan saya melihat matanya mengarah ke belakang. Dia berlari, dan dia pingsan, dan pingsan," kata Maguire.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo di Mata Bayern Muenchen yang Tak Bagus-bagus Amat
Awalnya Maguire mengira mereka akan diculik sehingga tidak melakukan perlawanan.
Mereka berlutut dan mengangkat tangan ke udara.
"Pikiran awal saya, saya pikir kami akan diculik. Kami berlutut, mengangkat tangan ke udara," ujar Maguire.
Namun mereka justru dipukuli dan mengarahkan serangan fisik ke kaki Maguire.
Sambil memukuli kaki Maguire, oknum itu mengatakan jika karier pemain 27 tahun akan berakhir.
"Mereka mulai memukuli kami, salah satu tangan saya diborgol dan dia memukul kaki saya sambil berkata, 'Karier Anda sudah berakhir, tidak ada lagi sepak bola, Anda tidak akan bermain lagi'," ucap Maguire.
Aksi tersebut meyakinkan Maguire jika oknum bukan dari pihak polisi.
Baca Juga: Masyarakat Argentina Berikan Restu Lionel Messi Gabung Manchester City
Itu sebabnya, Maguire mencoba untuk melarikan diri.
"Pada saat itu saya pikir tidak ada kemungkinan mereka adalah polisi, saya tidak tahu siapa mereka, saya mencoba melarikan diri," ujar Harry Maguire.
Maguire merasakan kepanikan luar biasa dan takut.
Saya sangat panik, takut ... saya takut akan hidup saya," kata Maguire.
Selain itu, Maguire juga mengelak saat ditanya apakah dia menyuap polisi.
"Tidak, saya tidak menyuap sepeser pun. Begitu saya melihat pernyataan itu, itu konyol," kata Maguire.
Kejadian di atas menjadi alasan kenapa Maguire enggak meminta maaf dan tak merasa bersalah.
Baca Juga: Ajak Gabung ke Manchester City, Lionel Messi Reuni dengan Neymar?
Baginya, meminta maaf adalah saat seseorang melakukan kesalahan.
"Saya tidak merasa harus meminta maaf kepada siapa pun. Permintaan maaf adalah ketika Anda melakukan sesuatu yang salah. Saya menyesal membuat para penggemar dan klub mengalami ini," tutur Maguire.
"Dua orang mendekati adik perempuan saya," kata dia Mengawali seperti dikutip Goal.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Alasan Kapten Man United Tak Mau Minta Maaf meski Dinyatakan Bersalah"
View this post on Instagram
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Rara Ayu Sekar Langit |
Editor | : | Rara Ayu Sekar Langit |
KOMENTAR