Menurut Carlo Pernat yang juga mantan manajer Valentino Rossi itu, para pembalap tengah menari-nari di atas penderitaan Marquez.
Pakar MotoGP asal Italia itu juga menegaskan bahwa MotoGP 2020 memiliki banyak kandidat juara.
Baca Juga: Satu Dekade Lebih Pacaran, Juara MotoGP Styria 2020 Nikahi Adiknya
"Setelah Marc Marquez menepi, mereka sedang menari (bahagia), Saya yakin banyak dari mereka sedang menari-nari (senang)," ucap Pernat.
"Kita punya banyak kandidat pemenang yang berbeda. Musim ini adalah kejuaraan yang bagus.
"Semua pembalap ingin menang dan melakukan yang terbaik." imbuhnya seperti dikutip dari Speedweek.
Di sisi lain, beberapa pembalap tak memungkiri bahwa mereka turut larut dalam kesedihan terkait absennya Marc Marquez.
Baca Juga: Barcelona Beri Tawaran, Lionel Messi Bisa Hengkang Jika Relakan Gaji
Salah satunya diungkap Pol Espargaro yang ingin membandingkan performa motornya dengan tunggangan milik Marquez.
"Ssaya ingin membandingkan motor kami dengan pembalap terbaik, tetapi dia (Marc Marquez) belum hadir di lintasan," ucap Pol Espargaro.
"Marc tidak ada di sini. Dan saya baru mau membandingkan motor kami dengan yang terbaik saat ini." imbuhnya.
Marc Marquez terpaksa absen cukup lama dalam mengawali MotoGP 2020, hingga kini tercatat sudah absen di lima seri pertama.
Baca Juga: Pemain Timnas U-19 Harus Hargai Pajak Rakyat Indonesia dengan Ini!
Pembalap Repsol Honda tersebut harus menepi usai mengalami kecelakaan di seri perdana dan menjalani oeprasi patah tulang di lengan kanannya.
Seri keenam MotoGP 2020 bakal di gelar di San Marino pada 13 September 2020 di Misano World Circiut Marco Simoncelli.
Source | : | SportFEAT.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR