BolaStylo.com - Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, harus siap berhadapan dengan masalah jika berani menjual Lionel Messi.
Lionel Messi beberapa waktu lalu telah menunjukkan niat hengkang dari Barcelona dengan tindakannya.
Lionel Messi telah mengirimkan burofax kepada Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu.
Dalam burofax tersebut, Lionel Messi mengutarakan keinginannya untuk mengaktifkan klausul khusus agar bisa segera meninggalkan Barcelona secara gratis.
Baca Juga: Ucapan Pedas Koeman yang Bikin Lionel Messi Sakit Hati dan Emosi
Lionel Messi mengandalkan klausul khusus yang memungkinkan dia hengkang dengan status bebas transfer pada akhir musim, yakni 10 hari menjelang akhir musim.
Namun, permintaan Lionel Messi saat itu tidak langsung dikabulkan oleh manajemen Barcelona.
Sebab, Barcelona menganggap klausul Lionel Messi kedaluwarsa karena lewat dari 31 Mei yang merupakan batas waktu tenggat jarak 10 hari sebelum 10 Juni 2020.
Baca Juga: Ditinggal Lionel Messi, Nasib Barcelona Bisa seperti Bulls Era Michael Jordan
Sehingga, Barcelona baru bersedia melepas Lionel Messi jika ada klub yang berani menebus sang megabintang seharga 700 juta euro.
Di sisi lain, kubu Lionel Messi mengklaim bahwa klausul tersebut masih berlaku lantaran kompetisi sempat ditunda akibat pandemi Covid-19.
Mereka merujuk jadwal laga final Liga Champions yang digelar pada 23 Agustus 2020.
Baca Juga: Berita Transfer - Isu Kepindahan Lionel Messi Mulai Bikin Sergio Aguero Muak
Lionel Messi mengirimkan burofax kepada Barcelona tiga hari sebelum final Liga Champions atau pada tanggal 20 Agustus.
Bartomeu sendiri rupanya memiliki alasan khusus yang membuat dirinya ngotot mempertahankan Lionel Messi.
Jurnalis Guillem Balague mengatakan, bahwa Bartomeu bisa terkena denda atau hukuman penjara jika berani menjual Lionel Messi.
Baca Juga: Jurnalis Spanyol Sebut Lionel Messi Penghianat Terbesar dalam Sejarah!
"Barto tidak mau memperkuat saingannya dengan melepas Messi."
"Jika akhirnya dia menjual Messi, presiden atau pemegang tiket musiman Barcelona selanjutnya dapat menuntutnya karena telah "salah menangani aset."
"Itu berarti, Bartomeu bisa didenda, atau bahkan harus dipenjara,” kata Guillem Balague.
Baca Juga: Akibat Pemberontakan Lionel Messi, Pembuat Kontrak Kini Ikut Kena Damprat
Konflik antara Lionel Messi dan Barcelona ini membuat kedua pihak akhirnya menggelar diskusi.
Lionel Messi yang diwakili ayahnya, Jorge, melakukan pembicaraan dengan Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu.
Jorge disebut-sebut siap untuk melakukan negosiasi dengan Bartomeu agar Lionel Messi dilepas ke Manchester City.
Source | : | |
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR