"Hasil pertandingan seperti yang saya sampaikan sebelumnya, kami tidak masalah meski harus kalah," kata Sin Tae-yong dilansir BolaStylo.com dari laman resmi PSSI.
"Yang jelas timnas masih berproses karena materi latihan dengan intensitas tinggi dan para pemain sudah menunjukan kerja kerasnya di pertandingan kali ini," imbuhnya.
Berbeda dengan Shin Tae-yong, Federasi Sepak Bola Bulgaria (BFU) justru mengaku belum cukup puas meski dapat menang cukup telak dengan skor 3-0.
Nampaknya, hal ini dipicu karena BFU menilai tim mudanya belum cukup cepat dapat menguasai pertandingan.
Baca Juga: Pelatih Timnas Spanyol Akui Dibuat Terkejut oleh Ansu Fati
BFU memperkirakan seharusnya mereka dapat memimpin jalannya pertandingan sejak menit pertama.
Hal itulah yang membuat pihak Bulgaria tidak cukup puas oleh hasil pertandingan kali ini.
"Sejak menit pertama tim Bulgaria menekan lawan, tapi karena tidak beruntung, ditambah aksi bertahan ekstrem lawan, mencegah tim meraih keunggulan sebelum jeda babak pertama," pernyataan BFU melalui situs resmi mereka.
"Pada babak kedua timnas U-19 Bulgaria terus mendominasi dan hal yang logis terjadi pada menit ke-76 ketika Martin Petkov mencetak gol pembuka."
Baca Juga: Valentino Rossi Disebut Gagal Manfaatkan Absennya Marc Marquez
"Tujuh menit kemudian Stanislav Shopov menggandakan keunggulan lewat tendangan jarak jauh dan Petkov kembali mencetak gol dan memastikan kemenangan untuk Lions."
"Tim asuhan Angel Stoykov tidak diragukan lagi menunjukkan superioritas sepanjang pertandingan, meski tiga gol baru tercipta di pengujung pertandingan."
Dari pernyataan Shin Tae-yong dan BFU, dapat diketahui kedua belah pihak memiliki target berbeda.
Di mana Shin Tae-yong menginginkan perkembangan kekuatan skuat Garuda muda, sedangkan BFU ingin Bulgaria dapat menguasai pertandingan sejak menit pertama.
Baca Juga: Komentari Konflik Barcelona, Enrique Klaim Messi Tak Terlalu Penting
Source | : | PSSI.org,bolastylo.bolasport.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR