"Tulang humerusnya mengalami tekanan yang signifikan dan menyebabkannya harus menjalani operas tulang yang tidak berjalan baik," ucap Garcia.
"Saya memiliki hipotesis yang lebih berisiko, kemungkinan operasi kedua tidak berjalan sebaik yang diharapkan.
Baca Juga: Skuat Timnas U-19 Indonesia Dipuji Pemain Bulgaria, Begini Katanya
"Faktanya, semua tekanan yang ditanggung tulang mempersulit usaha dalam memposisikan ulang segala sesuatu agar kembali benar," imbuhnya.
Menurut Rube Garcia, Marquez membutuhkan waktu yang lebih lama untuk memulihkan kondisinya tersebut.
Kemungkinan terburuk yang harus ditanggung Marquez adalah melewatkan MotoGP 2020 hingga akhir musim.
"Bahkan jika mereka mengizinkannya untuk menguji prototipe 2021 sebelum akhir musim, saya pikir dia harus menolaknya," ujar Ruben.
Baca Juga: Sering Dilanda Cemas, Coba Lakukan 4 Kegiatan Ini untuk Mengatasi
"Apabila sendi yang penting bagi seorang pembalap adalah siku, karena semua kekuatan untuk mengendarai motor ada di sana." imbuhnya.
Marquez sempat nekat kembali membalap setelah menjalani operasi patah tulang lengan kanan di MotoGP Andalusia 2020.
Namun, ia mengurungkan niatnya setelah merasa tidak nyaman pasca menjalani latihan bebas dan kualifikasi satu seri tersebut.
Sementara itu, insiden konyol membuat Marquez harus melakukan operasi kedua untuk mengganti plat fiksasi yang patah.
Baca Juga: Dianggap Sebelah Mata, Klopp Jadikan Firmino Jantung Trisula Liverpool
Prediksi sementara, Marquez disebut harus menepi setidaknya hingga Oktober 2020 mendatang.
Source | : | BolaSport.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR