BolaStylo.com - Pebulu tangkis yang telah dilibas Anthony Sinisuka Ginting sebanyak 3 kali, Anders Antonsen baru saja membuat netizen berpikir keras.
Tunggal putra Denmark, Anders Antonsen kini tampak tengah berbahagia, pasalnya ia baru saja menyabet gelar juara Denmark Open 2020 pekan lalu.
Dalam kompetisi yang berlangsung di Denmark tersebut, Antonsen sukses meraih kemenangan usai menaklukan sahabat dan rekan senegaranya sendiri, Rasmus Gemke.
Usai meraih gelar juara dan berhasil menang atas sahabatnya itu, Antonsen pun mengunggah foto dirinya tengah menikmati suasana di sebuah tempat makan, sembari menandai sang sahabat.
View this post on Instagram
"Untuk teman baikku, Rasmus Gemke, kita emang dekat tapi tetap gak bisa merokok bareng," tulis Antonsen sembari menulis tagar itu semua cinta.
Unggahan ini mungkin sekilas tak ada yang aneh, tapi siapa sangka satu unggahan Antonsen itu malah berhasil membuat netizen ribut.
Pebulu tangkis yang dilibas Anthony Sinisuka Ginting dalam tiga kali pertemuan mereka itu membuat netizen berpikir macam-macam soal caption yang menyebutkan rokok dan benda yang dipegang Antonsen di tangan kanannya.
Beberapa netizen tampak heboh menanyakan apakah tunggal putra nomor tiga dunia itu beneran merokok atau tidak.
"Apakah dia sungguh merokok, karena sejujurnya aku tidak bisa memahaminya," tulis salah satu netizen yang sempat curiga karena melihat asap tipis di atas Antonsen.
"Kamu ngerokok? hati-hati engap," tulis netizen lainnya.
"Kamu masih memiliki stamina meski kamu merokok," puji netizen lainnya soal stamina Antonsen.
"Kamu merokok, itu buruk Antonsen," tulis netizen.
"Wafer ini mah," ungkap netizen yang percaya jika yang dipegang Antonsen bukan sejenis rokok.
Terkait perdebatan ini, Antonsen belum meberi jawaban atau keterangan apapun soal apa yang dipegang di tangannya itu cerutu atau tidak.
Jadi sampai saat ini masih belum diketahui fakta sebenarnya terkait hal tersebut.
Source | : | berbagai sumber |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR