"Virus ini sangat serius dan kompleks. Saya sakit selama dua hari, lalu setelah itu kembali bugar dan dalam kondisi 100 persen baik," kata Rossi
"Saya menjalani isolasi mandiri di rumah dan mengikuti nasihat medis. Situasi ini sangat sulit dan menyedihkan, tetapi seperti inilah keadaannya," ucap dia lagi.
Sayangnya, saat sudah merasa sehat pun, ternyata virus itu belum sepenuhnya pergi darinya, karena saat di tes ulang Rossi masih positif.
Sayang sekali hasil tes saya masih positif. Untungnya saya masih punya dua tes tersisa sebelum kembali ke trek," kata Rossi.
Karakteristik virus corona yang tak tertebak inilah membuat Rossi frustasi dan sedih karena tak kunjung bisa mengaspal di lintasan balap.
"Saya sedih sekali karena saya merasa sehat dan tidak sabar kembali ke tim. Semoga tes PCR saya berikutnya negatif. Melewatkan dua balapan sudah terlalu banyak," ujar Rossi berharap.
Kabar Rossi yang terdampak Covid-19 itu terhitung sangat mengejutkan bagi sesama rekan pembalapnya.
Pasalnya, menurut kesaksian rekannya, Franco Morbidelli, Rossi adalah seseorang yang patuh dan mengikuti protokol kesehatan dengan sangat ketat.
Tapi, ternyata Rossi sempat bepergian ke pesta sang kekasih dan hal itu ditengarai menjadi penyebab sang pembalap terpapar.
Namun, itu masih hanya sebuah dugaan.
Sementara itu, kekasih Rossi sendiri diketahui sudah negatif meski smepat dinyatakan positif beberapa waktu lalu.
Source | : | BolaSport.com,Crash.net |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR