Legenda Chelsea Sebut 3 Pemain Andalan Shin Tae-yong Indispliner di Garuda Select
Legenda Chelsea, John Terry, bersama mantan seniornya yang kini menjabat Direktur Teknik Garuda Select, Dennis Wise.
BolaStylo.com - Legenda Chelsea membongkar sikap indispliner yang pernah dilakukan 3 pemain timnas U-19 Indonesia asuhan Shin Tae-yong.
Legenda Chelsea yang mengungkapkan tindakan indispliner pemain timnas U-19 Indonesia itu adalah Dennis Wise.
Setelah sebelumnya sempat berkarier menjadi pemain Chelsea, Dennis Wise kini menjabat sebagai Direktur Garuda Select.
Bersama Garuda Select, Dennis Wise telah membantu menyeleksi pemain muda berbakat Indonesia.
Baca Juga: Dennis Wise Temui Situasi Menarik Dari 3 Pemain Andalan Shin Tae-yong
Bagi Dennis Wise, program Garuda Select memberikan kesan tersendiri dalam menemukan talenta-telanta muda pemain Tanah Air.
Salah satu cerita menarik itu kemudian diungkapkan Dennis Wise dalam kanal YouTube Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Republik Indonesia.
Dilansir dari Bolanas, Dennis Wise mengaku harus bekerja sangat keras untuk membina para pemain Indonesia yang mengikuti program Garuda Select.
Menurut dia, salah satu hal yang sulit dilakukan oleh para pemain Indonesia adalah bersikap disiplin.
Pria asal Inggris itu pun mengungkapkan bahwa dirinya pernah dibuat pusing oleh tiga alumni Garuda Select.
Tiga pemain yang dimaksud Dennis adalah David Maulana, Bagas Kaffa, dan Brylian Aldama.
Baca Juga: Kepada Media Korea, Shin Tae-yong Ungkap Perlakuan Istimewa di Timnas Indonesia
"Kami menemukan situasi yang menarik di mana Bagas, Brylian, dan David pergi untuk tugas internasional," kata Dennis.
Dennis mengatakan, bahwa ketiga pemain itu tidak disiplin dalam menjaga berat badan.
"Lalu mereka kembali ke kami tiga bulan kemudian. Dan lemak di tubuh mereka naik 2,5 persen," ungkap legenda Chelsea itu.
Baca Juga: Sifat Asli Timnas U-19 Indonesia Dibongkar Shin Tae-yong ke Media Korea
"Jadi berat badan mereka bertambah sedikit," imbuhnya.
Menurut Dennis, hal ini menunjukkan bahwa pemain Indonesia kurang disiplin dalam menjaga kondisi mereka.
"Mereka tidak melakukan apa yang biasanya mereka lakukan setiap hari bersama kami," ujar Dennis.
Baca Juga: Alasan Shin Tae-yong Rahasiakan Pemain Keturunan yang Diseleksi di Timnas U-19 Indonesia
"Mereka pergi selama tiga bulan dan saat kembali jadi sedikit lebih gemuk," sambungnya.
Tindakan indispliner kerap kali dilakukan pemain di Tanah Air sehingga banyak pelatih yang mengeluh.
Pelatih sekaligus manajer timnas Indonesia, Shin Tae-yong juga pernah mengeluhkan hal serupa.
Namun demikian, Shin Tae-yong memiliki strategi untuk menerapkan kedisplinan pemain Indonesia.
Bagi Shin Tae-yong, menerapkan aturan disiplin di timnas Indonesia adalah harga mati.
Baca Juga: Awas Tersisih, Pelatih Timnas U-19 Shin Tae-yong Makin Gairah Rekrut Pemain Rasa Eropa
Kedisiplinan Shin Tae-yong seolah menjadi aturan yang tidak bisa dinegosiasi oleh pemain timnas Indonesia.
Pada awal kedatangannya, Shin Tae-yong langsung menerapkan berbagai macam aturan yang sebelumnya jarang dilakukan.
Aturan itu tidak hanya diterapkan Shiin Tae-yong di dalam lapangan saja, namun juga dalam kegiatan sehari-hari.
Sikap paling tegas dan disiplin dari Shin Tae-yong terlihat ketiga dia mencoret pemain sesaat sebelum timnas U-19 Indonesia menjalani TC di Kroasia.
Kala itu, Shin Tae-yong mencoret dua pemain akibat tindakan indispliner mereka, yakni terlambat datang berlatih karena bangun kesiangan.
| Source | : | bolanas |
| Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
| Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR