BolaStylo.com - Fakta menarik seputar timnas U-19 Indonesia yang jarang cedera meski latihan keras hingga masih boleh mengonsumsi gorengan dengan catatan.
Disiplin tinggi dalam mengasuh anak didik merupakan citra yang muncul dari sosok pelatih asal Korea Seatan, Shin Tae-yong di timnas U-19 Indonesia.
Banyak berita yang mewartakan jika Shin Tae-yong memberikan pelatihan dengan intensitas yang tinggi bagi para pemain timnas U-19 Indonesia.
Shin Tae-yong merupakan pelatih yang suka menggembleng anak didiknya dengan latihan fisik untuk meningkatkan stamina,
Pola ini diklaim sangat sempurna untuk mengembangkan kualitas stamina dan permainan para pemain Garuda Nusantara.
Baca Juga: Sempat Viral, Manfaat Menggendong Bagi Pemain Timnas U-19 Indonesia
Meski tak dipungkiri, latihan dengan intensitas tinggi sangat berisiko membuat para pemain cedera atau mencederai satu sama lain.
Diakui oleh kapten tim yang juga kiper timnas U-19, Yofandani Damai Pranata mengungkapkan rahasia para pemain tidak gampang cedera meski latihan keras.
Menurut Yofandani, beberapa kunci untuk terhindar dari cedera terletak pada pola makan, istirahat cukup dan suplemen dselama pemusatan latihan.
"Mulai dari latihan, setipa latihan selalu (dengan) intensitas tinggi," ucap Yofandani dikutip dari BolaSport.com.
Baca Juga: Pemain Timnas U-19 Indonesia Jelaskan Fakta di Balik Kontroversi Latihan Gendong
"Tapi bersyukurnya dengan pola makan latihan itu, Alhamdulillah tidak mengalami cedera juga.
"Soalnya kan diimbangi sama makan, istirahat, sama suplemen juga," imbuhnya.
Tak hanya soal resep anticedera yang diberikan Shin Tae-yong, Yofiandani juga mengungkapkan satu fakta cukup menarik terkait konsumsi makanan.
Setelah sempat menjadi perbincangan hangat di awal melatih, mantan pelatih timnas Korea Selatan disebut cukup longgar dengan makanan tak sehat.
Baca Juga: Segini Nilai Teknologi Sepak Bola Indonesia di Mata Shin Tae-yong
Seperti gorengan, namun Shin tetap menegaskan makanan-makanan tidak sehat itu tak boleh menjadi makanan pokok untuk para pemain.
"Sekali-kali boleh (makan nasi). Makan gorengan sekali-kali tak apa kalau pingin saja makan, asal tidak jadi makanan pokok," ujar Yofandani.
Namun demikian, tak bisa dipungkiri bahwa para pemain timnas U-19 Indonesia tidak bisa luput dari cedera.
Selama menjalani pemusatan latihan di Kroasia, beberapa pemain seperti M Supriadi, Bagas Kaffa dan Braif Fatari sempat mengalami cedera.
Baca Juga: Legenda Chelsea Sebut 3 Pemain Andalan Shin Tae-yong Indispliner di Garuda Select
Selain karena latihan intensitas tinggi, Bagas Kaffa dkk mengalami cedera karena padatnya jadwal laga uji coba.
Source | : | BolaSport.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR