BolaStylo.com - Pelakasana tugas (Plt) sekjen PSSI, Yunuhs Nusi menyatakan tak keberatan memenuhi syarat khusus jika Timnas U-19 Indonesia TC di Korea Selatan.
Korea Selatan memang menjadi salah satu negara yang sempat dipertimbangakan untuk menjadi tempat pemusatan latihan (TC) Timnas U-19 Indonesia pada awalnya.
Sayangnya, Korea Selatan memiliki aturan khusus perihal pendatang yang mengunjungi negara mereka selama pandemi Covid-19.
Negeri ginseng itu memberikan syarat jika para pendatang harus melakoni masa karantina terlebih dahulu selama sekitar 2 minggu.
Hal itu juga berlaku bagi Timnas U-19 Indonesia jika mereka jadi melakukan TC ke Korea Selatan.
Aturan itulah yang membuat Timnas U-19 Indonesia akhirnya memilih TC ke Kroasia karena di negara itu bebas aturan karantina.
Namun, setelag TC di Kroasia, Korea Selatan kembali disebut sebagai negara yang dipertimbangkan untuk menjadi tempat TC lanjutan di luar negeri.
Terkait, hal ini, Yunus Nusi selaku Plt Sekjen PSSI menjelaskan adanya kemungkinan tersebut.
"Iya rencananya begitu (setelah TC di Jakarta ke Korea Selatan). Tapi itu masih kami proses," kata Yunus Nusi sebagaimana dilansir dari Bolasport.com.
Selain menjelaskan kemungkinan tersebut, Yunus juga memastikan jika nanti Korea Selatan menjadi tujuan berikutnya, pihak PSSI kini tak masalah jika para pemain harus melakoni karantina terlebih dahulu.
"Kalau nanti jadi ke Korea Selatan dan ada karantina, kami tidak ada masalah," ucap Yunus Nusi.
Meski sudah tidak ada masalah terkait syarat khusus untuk karantina, kepastian TC ke Korea Selatan masih belum belum pasti.
Direktur teknik PSSI, Indra Sjafri juga menekankan jika TC ke Korea Selatan belum pasti dan masih dalam proses oleh PSSI.
"Belum ada kepastikan. Karena untuk itu (TC di Korea Selatan) lagi kami matangkan," tutur Indra Sjafri.
Source | : | BolaSport.com |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR