Pada tiga pertandingan terakhir timnas Serbia, Luka Jovic mencetak tiga gol dan dua assist.
Tentu saja hal ini membuat pertanyaan besar muncul, mengapa Luka Jovic di Real Madrid tak mampu tampil sehebat ketika bersama timnas Serbia.
Selain itu, peran besar Zinedine Zidane sebagai pelatih kepala El-Real juga dipertanyakan terkait performa Jovic.
Mengingat, pemuda berusia 22 tahun itu sangat tokcer ketika membela negaranya.
Baca Juga: Capres Barca Klaim Lebih Baik Rekrut Sergio Ramos Ketimbang Griezmann
2 - Luka Jović scored two goals for Serbia ???????? in the game against Russia ???????? in the UEFA Nations League, as many as he did in 32 matches for Real Madrid in all competitions. Confidence. pic.twitter.com/3sqPTC4NXM
— OptaJose (@OptaJose) November 18, 2020
Terkait dua kemungkinan tersebut, satu hal yang pasti saat ini hanyalah Real Madrid menjadi satu-satunya pihak yang rugi atas penampilan Jovic yang kurang apik.
Seperti yang diketahui, performa Jovic bersama Real Madrid memang dapat dikatakan sangat buruk.
Bagaimana tidak, mantan bomber Eintracht Frankfurt itu sama sekali belum mencetak gol untuk Los Blancos sejak timnya kalah 1-4 dari Osasuna Februari 2020 silam.
Hal itu berimbas pada kepercayaan Zidane menurunkannya musim ini, Jovic baru memulai pertandingan dari menit awal sebanyak dua kali dari total empat pertandingannya.
Baca Juga: Jika Isco Masuk Liga Inggris, Real Madrid Berharap Ia Gabung Arsenal
Source | : | As.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR