Petik Pelajaran Berharga dari Marahnya PSSI Kepada Shin Tae-yong

BolaStylo.com - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan melontarkan pernyataan cukup menarik soal pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

Mochamad Iriawan telah menjabat sebagai Ketua Umum PSSI selama satu tahun usai terpilih melalui Kongres Luar Biasa (KLB) pada 2 November 2019.

Salah satu prestasi terbaik yang sudah dilakukan Mochamad Iriawan untuk timnas Indonesia adalah mendatangkan pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong.

Mantan pelatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 ini dikontrak selama 4 tahun terhitung dari Desember 2019 lalu.

Shin membawahi langsung tiga kelompok timnas, mulai dari U-19, U-23 hingga timnas senior Indonesia dan kini fokusnya masih untuk timnas U-19 Indonesia.

Baca Juga: Indra Sjafri Kabarkan Kapan Shin Tae-yong Kembali ke Indonesia

Skuat yang saat ini dipersiapkan untuk mengikuti dua agenda besar, Piala AFC U-19 dan Piala Dunia U-20 2021.

Meski begitu baru-baru ini PSSI melalui Direktur Teknik, Indra Sjafri mengaku dibuat geram dengan sikap Shin Tae-yong.

Sebelum kembali ke Korea Selatan, Shin sudah sepakat dengan PSSI bahwa akan kembali ke Indonesia pada 1 Desember 2020.

Akan tetapi hingga saat ini Shin belum juga menampakan diri di Indonesia, Indra Sjafri merasa geram dengan hal tersebut.

Baca Juga: Pecundangi Ajax! Debut Manis Calon Bek Timnas U-19 Indonesia

"Sesuai perjanjian sebelum dia pulang ke Korea itu tanggal 1 Desember dia sudah sampai di sini. Itu sudah ada janji antara Shin Tae-yong, timnas, dan PSSI," ucap Indra.

"Ini sudah di kasih waktu satu bulan, tanggal 1 Desember dia pulang, tapi sampai sekarang dia belum balik juga.

"Setelah itu dia katanya mau check up jadi mundur sampai tanggal 11 Desember," imbuhnya.

Hal ini kemudian membuat Mochamad Iriawan atau akrab disapa Iwan Bule ini turut melontarkan komentar terkait bagaimana sosok Shin Tae-yong.

Baca Juga: Testimoni Pemain Timnas U-19 Indonesia Soal Latihan Ala Shin Tae Yong

Setahun bekerja bareng Shin Tae-yong, Iwan Bule menilai mantan pelatih Seongnam FC ini adalah sosok yang profesional namun keras kepala.

Namun di balik itu, kerasnya sosok Shin demi kebaikan timnas dan ini menjadi hal berharga yang bisa dipetik dari itu.

"Dia pelatih profesional, tapi memang keras kepala," ujar Iwan di channel Youtubenya, Mochamad Iriawan Official pada Senin (7/12/20200.

"Tapi itu bagus. Keras kepala untuk kebaikan (timnya). Memang dia pelatih yang profesional. Yang bersangkutan dengan timnya bisa membagi waktu.

Baca Juga: Meski LDRan, Shin Tae Yong Tetap Pantau Timnas U-19 Indonesia

"Dia tahu bagaimana meningkatkan performa tim tersebut. Betul-betul tegas dalam pencoretan pemain, karena kami tak ikut campur," imbuhnya.

Timnas U-19 Indonesia tengah melanjutkan pemusatan latihan di Stadion Madya, Jakarta walau tanpa kehadiran Shin Tae-yong.

Pemusatan latihan dilaksanakan sejak 13 November 2020 dan dipimpin oleh asisten pelatih Nova Arianto.'

Hingga saat ini TC Timnas U-19 Indonesia diikuti 33 pemain, berkurang 5 pemain dari rilis pertama yang menyertakan 38 pemiain.

Baca Juga: Kasus Yudha Febrian dan Serdy, Fakhri Husaini: Masih Ada Waktu Perbaiki Diri!

Terlepas dari Shin Tae-yong yang belum bisa kembali, 3 staffnya dari Korea Selatan sudah tiba tiba di Jakarta sejak Minggu (6/12/2020).

Staf pelatih yang sudah tiba yakni Gong In-kyun selaku asisten pelatih, Lee Jae-hong sebagai pelatih fisik, dan Kim Hwo yang juga menjadi asisten pelatih.

Ketiga staff pelatih Shin Tae-yong ini juga langsung memimpin latihan pada Senin (7/12/2020).

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)