BolaStylo.com - Bakal gantikan Valentino Rossi di tim pabrikan, Fabio Quartararo dapat pesan dari legenda MotoGP, Kevin Schwantz.
Valentino Rossi secara resmi meninggalkan tim pabrikan Yamaha pada MotoGP 2021 setelah lebih kurang 15 tahun menjalin kerja sama.
Mulai musim depan, Valentino Rossi akan menjadi bagian dari tim satelit Petronas Yamaha SRT.
Posisi Valentino Rossi di tim pabrikan Monster Energy Yamaha akan digantikan oleh Fabio Quartararo.
Baca Juga: Valentino Rossi Diminta Jaga Jarak dengan Motor Yamaha Ini, Ada Apa?
Di Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi akan berduet dengan mantan muridnya sendiri, Franco Morbidelli.
Sementara itu Fabio Quartararo akan menjadi rekan setim Maverick Vinales di Monster Energy Yamaha.
Jelang menggantikan Valentino Rossi, Fabio Quartararo mendapat wejangan dari legenda MotoGP Kevin Schwantz.
Baca Juga: Tak Mau Gila di MotoGP, Suksesor Rossi Bakal Sering Kunjungi Psikolog
Dalam sebuah kesempatan, Kevin Schwantz menyoroti performa inkonsisten Fabio Quartaro selama tampil pada MotoGP 2020.
Seperti diketahui, MotoGP musim ini banyak memberikan banyak kejutan.
Fabio Quartararo menjadi salah satu pembalap yang memberi kejutan tersebut di kelas utama.
Baca Juga: Valentino Rossi Lebih Baik Pensiun Daripada Malu Sendiri di MotoGP
Ia digadang-gadang menjadi juara baru setelah memenangi seri MotoGP Spanyol dan MotoGP Catalunya.
Namun, Fabio Quartararo justru gagal tampil konsisten hingga akhir musim.
Hal tersebut membuat Fabio Quartararo secara perlahan tergusur dari puncak klasemen MotoGP.
Baca Juga: Valentino Rossi Sesalkan 1 Hal Ini Setelah MotoGP 2020 Berakhir
Sosok berjuluk El Diablo itu hanya mampu finis di posisi kedelapan di klasemen akhir.
Posisi puncak yang semula diduduki Fabio Quartaro direbut oleh Joan Mir (Suzuki Ecstar) yang baru sekali meraih kemenangan sepanjang musim ini.
Performa inkonsisten Fabio Quartararo ternyata mendapat perhatian dari legenda MotoGP, Kevin Schwantz.
Schwantz berharap Fabio Quartararo belajar dari pengalamannya bersaing di kelas primer MotoGP musim lalu.
Apalagi, situasi serupa pernah dialami Fabio Quartaro ketika tampil di kelas Moto2.
Untuk itu, Schwantz ingin memperbaiki penampilannya sehingga bisa terus konsisten sepanjang musim 2021.
"Mudah-mudahan dia akan mengambil pelajaran dari musim dimana dia kuat di awal musim," kata Kevin Schwantz.
"Sekarang dia harus mencari tahu apa yang terjadi setelah itu."
"Dua kecelakaan di Misano dan beberapa hal lain yang tidak biasa baginya. Dia harus kembali ke semula," imbuhnya.
Baca Juga: Marc Marquez Terbaik di MotoGP Adalah Kebenaran yang Tidak Diterima
"Dia sudah mengalami itu di Moto2. Itu harus menjadi lebih konstan."
"Tidak mungkin bahwa pada beberapa akhir pekan itu tidak dapat diganggu dan tidak terkalahkan dan pada akhir pekan itu jatuh kembali ke atasnya dan pergi ke tempat ke-14 atau ke-15."
"Dia sudah menunjukkan tren ini di masa lalu, tapi saya yakin tim pabrikan Yamaha akan melihat lebih dekat untuk melihat bagaimana mereka bisa dibuat konsisten," tuturnya.
View this post on Instagram
Source | : | Speedweek.com |
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR