6 Besar Calon Penerus Gelar Juara UFC Khabib, Si Mulut Besar Cuma No 4

BolaStylo.com - Pensiunnya Khabib Nurmagomedov sebagai juara bertahan kelas ringan UFC menimbulkan pertanyaan besar terkait jagoan baru sebagai penerus gelarnya.

Hampir tiga bulan berlalu selepas Khabib Nurmagomedov (29-0) mengumumkan pensiun pada UFC 254 (25/10/2020).

Meskipun banyak yang memprediksi Khabib Nurmagomedov akan comebak ke UFC, nyatanya sampai saat ini sang juara kelas ringan itu belum menunjukan tanta-tanda keluar dari masa pensiunnya.

Oleh karena itu banyak pengamat MMA mulai melihat potensi lain dari para petarung kelas ringan UFC yang dianggap mampu menjadi penerus gelar juara Khabib.

Dikutip BolaStylo.com dari MMA Sucka, berikut ini enam besar petarung yang berpotensi menjadi penerus gelar juara Khabib Nurmagomedov di UFC.

Baca Juga: Sebelah Mata Remehkan Khabib Nurmagomedov, Ini Tujuan Charles Oliveira

6. Michael Chandler

Banyak yang memperhitungkan Michael Chandler (21-5) akan meraih kesuksesan di kelas ringan UFC.

Mengingat ia merupakan mantan juara di promosi MMA saingan, Bellator.

Baca Juga: McGregor Terlalu Perkasa! Sekutu Khabib Kompak Beri Wejangan Poirier

Bahkan, Chandler pun diberi kepercayaan untuk menjadi petarung pengganti pada duel Khabib Nurmagomedov vs Justin Gaethje pada UFC 254 tahun lalu.

Meskipun Khabib mengaku tidak setuju jika Chandler mendapatkan hak spesial dari Presiden UFC, Dana White untuk menjadi petarung pengganti di duelnya.

Chandler kini akan menjalani debutnya di UFC dengan melawan Dan Hooker pada UFC 257 sebagai pengantar pertarungan utama Dustin Poirier vs Conor McGregor.

Kemenangan melawan Dan Hooker menjadi kartu mati bagi Chandler untuk mengawali karier di UFC.

Baca Juga: Tak Pernah Kalah hingga Pensiun, Ternyata Ini Rahasia Khabib Nurmagomedov

5. Dan Hooker

Dan Hooker telah lama berada dalam lima besar daftar petarung teratas di kelas ringan UFC.

Meskipun kalah melawan petarung pawakan seperti Dustin Poirier dan hanya memiliki rekor enam kemenangan beruntunt, namanya tak bisa dianggap remeh.

Jika ia menang melawan Michael Chandler pada UFC 257, ia akan mendapatkan tiket untuk melawan Justin Gaethje ataupun Charles Oliveira.

Masih ada perjalanan cukup panjang bagi The Hangman untuk menuju perebutan gelar juara kelas ringan UFC dengan melewati beberapa petarung di atasnya.

Baca Juga: Sebut Khabib Sebagai Petarung Petani, Tony Ferguson Tak Akui Rekor Ini

4. Charles Oliveira

Nama Charles Oliveira semakin melambung setelah secara mengejutkan mengalahkan Tony Ferguson pada UFC 256.

Padahal UFC 256 diprediksi menjadi kebangkitan dari Tony Ferguson selepas dikalahkan Justin Gaehtje yang menjadi petarung pengganti Khabib Nurmagomedov pada UFC 249.

Namanya yang semakin naik daun ini membuat Charles Oliveira menjadi bermulut besar.

Bagaimana tidak, beberapa waktu yang lalu ia meremehkan para petarung UFC di kelas ringan dengan mengklaim hanya dirinya yang pantas melawan Khabib.

Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Dipaksa Bertarung. Manajer Akui Selalu Diteror

Bahkan, dengan sebelah mata ia menganggap mampu mengimbangi The Eagle jika mereka bertarung.

Ia juga mengklaim siap menunggu pemenang dari duel Dustin Poirier vs Conor McGregor pada UFC 257 nanti untuk melawan dirinya memperebutkan gelar kelas ringan.

Meski demikian, nyatanya masih ada tiga petarung lain yang dianggap lebih tangguh darinya untuk menjadi penerus gelar juara Khabib.

3. Justin Gaethje

Selepas kekalahannya dari Khabib pada UFC 254, Justin Gaethje masih berupaya mencari lawan tanding baru.

Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Dipaksa Bertarung. Manajer Akui Selalu Diteror

Gaethje sendiri masih dianggap sebagai petarung unggulan di kelas ringan karena faktor kehebatannya yang dapat menyulitkan Khabib saat bertarung.

The Hightligt sempat mendominasi pertarungan melawan Khabib, namun sayangnya The Eagle mampu membalikkan keadaan dengan cepat dan menghabisinya.

2. Dustin Poirier

Dustin Poirier telah bangkit setelah dikalahkan Khabib Nurmagomedov pada tahun 2018 silam.

Poirier berhasil mengalahkan salah satu jagoan unggulan kelas ringan UFC, Dan Hooker pada pertengahan tahun 2020.

Baca Juga: Comeback di UFC 257, McGregor Janjikan Hal Baru Saat Melawan Poirier

Kini, ia mengincar kemenangan selanjutnya dari duel keduanya melawan Conor McGregor akhir bulan ini (25/1/2021).

Seperti yang diketahui, pada pertarungan pertamanya melawan The Notorious ia mengalami kekalahan telak lewat pukulan TKO pada ronde pertama.

Keberhasilan misi balas atas kekalahan pertamanya menjadi kunci utama bagi Poirier untuk menjadi penerus gelar juara Khabib.

Baca Juga: Digoda Rp 1,3 Triliun, Khabib Nurmagomedov Tetap Tak Mau Khianati UFC

1. Conor McGregor

Kehebatan Conor McGregor sebagai petarung kelas ringan UFC memang tak dapat diragukan lagi.

Duelnya melawan Khabib pada UFC 229 pun terkenal sebagai salah satu pertarungan paling tersohor di UFC.

Terlepas dari kekalahan dan kerusuhan yang terjadi di akhir UFC 229, rekan dan kerabat Khabib sebenarnya mengakui kehebatan McGregor.

Di mana petarung asal Irlandia itu dianggap pelatih Khabib, Javier Mendez memiliki pukulan paling kuat di antara para petarung kelas ringan lainnya.

Bahkan, Khabib Nurmagomedov sendiri beberapa waktu yang lalu juga mengakui bahwa McGregor merupakan calon kuat sebagai penerus gelar juaranya suatu saat nanti.

Baca Juga: Rencana UFC Bocor, Ini Juara Baru Pengganti Khabib Nurmagomedov?

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)