BolaStylo.com - Mantan petinju kelas welter, Erik Morales, mengungkap penyebab Manny Pacquiao bisa mudah mengalahkan juara interim kelas ringan WBC, Ryan Garcia.
Manny Pacquiao masih menarik minat para petinju meski kini telah berusia 40 dan tak aktif bertinju.
Salah satu petinju yang tertarik menghadapi Manny Pacquiao adalah Ryan Garcia.
Ryan Garcia mengumumkan duel melawan Manny Pacquiao melalui media sosial Instagram pada Minggu (24/1/2021).
Baca Juga: Manny Pacquiao Jelaskan Secara Detail Penyebab McGregor Tak Ganas di UFC
Kabar ini tentu saja mengejutkan bagi dunia tinju karena Manny Pacquiao sebelumnya dikabarkan bakal comeback melawan Conor McGregor.
Selain itu, duel Manny Pacquiao vs Ryan Garcia juga akan membutuhkan banyak penyesuaian dari kedua petarung.
Manny Pacquiao terlihat sangat tajam dalam penampilan terakhirnya di atas ring pada Juli 2019.
Baca Juga: Manny Pacquiao Nasehati Conor McGregor Soal Menerima Kekalahan
Kala itu, sosok berjulukan PacMan tersebut mengalahkan Keith Thurman dalam 12 ronde pada perebutan gelar kelas welter WBA.
Kemenangan itu membuat rekor Manny Pacquiao menjadi 67-7-2.
Sementara itu Ryan Garcia lebih kalah pengalaman dengan rekor 21-0, namun usianya 20 tahun lebih muda dari Manny Pacquiao.
Baca Juga: Hal Sepele yang Bikin Manny Pacquiao Permalukan Conor McGregor Kurang dari 2 Ronde
Kemenangan terbesar dalam karier Ryan Garcia adalah ketika dia mengalahkan pemenang medali emas Olimpiade 2012 Luke Campbell.
Mantan petinju kelas welter, Erik Morales, memandang kontes itu tidak lebih dari kesempatan bagi semua orang yang terlibat untuk menghasilkan uang.
Morales juga melihat duel tersebut akan terasa berat sebelah karena Manny Pacquiao punya pengalaman lebih banyak dibandingkan Ryan Garcia.
Berbekal pengalaman tersebut, Morales yakin Manny Pacquiao dengan mudah mengalahkan Ryan Gardia dalam pertarungan dua ronde.
Morales sendiri lebih senang melihat Manny Pacquiao menghadapi petinju seperti juara empat divisi Mikey Garcia.
Dia juga merasa juara kelas welter Errol Spence dan Terence Crawford agak terlalu besar untuk petarung yang menua.
Baca Juga: Alasan Mike Tyson Kini Melabeli Floyd Mayweather 'Petinju Bisnis'
"Pacquiao dengan Ryan adalah pertarungan yang sangat berat sebelah.
"Meskipun (Pacquiao) sudah tua, dia bisa membuat Ryan tertidur dalam dua ronde," kata Morales dikutip dari Boxing Scene.
"Saya pikir (Garcia) mengambil keuntungan dari menjadi petarung yang populer. Itu kenyataannya, dia sudah menjadi juara, tapi dia harus menghadapi yang terbaik untuk memperkuatnya, karena dia bukan sementara."
Baca Juga: Usia Nyaris Setengah Abad, Manny Pacquiao Permalukan 2 Juara di Ring
"Saya ingin Pacquiao melawan Mikey Garcia, yang bukan petinju besar (secara fisik)."
"Ada Spence dan Crawford, tapi Spence sangat besar, dia tangguh, dan Crawford adalah petinju yang baik, saya rasa dia tidak," tuturnya.
View this post on Instagram
Source | : | Boxing Scene |
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR