Todibo mengaku bisa memaklumi pilihan sang pelatih, mengingat Valverde kala itu menerima banyak tekanan, sehingga wajar jika ia lebih memilih memainkan Gerard Pique ketimbang dirinya yang masih anak baru.
"Valverde selaku pelatih juga dan dia berada di bawah banyak tekanan karena waktu yang dia habiskan di klub, penggemar tidak bahagia dan klub harus meletakannya di bawah tekanan."
"Itu normal jika dia memilih Gerard Piwue yang punya banyak pengalaman ketimbang bocah 19 tahun yang baru datang," ungkap Todibo memaklumi.
Terlepas dari keterangan Todibo, mantan agennya beberapa waktu lalu sempat mengklaim jika bek muda itu jadi seperti sekarang karena terlalu sombong.
Mantan agennya, Bruno Satin mengklaim jika Todibo merasa dirinya sudah selevel superstar dan tak mau mendengarkan nasihat yang diberikan.
Hal itulah yang membuat Todibo akhirnya terbuang dan tak cocok di Barcelona.
Menurut Satin, Todibo harus bergabung dengan klub yang lebih kecil agar bisa belajar dan berkembang lebih baik lagi.
View this post on Instagram
Source | : | Marca |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR