Tak heran jika komentartor bulu tangkis, Gillian Clark dan BWF mengakui The Daddies sebagai salah satu ganda putra paling berpengaruh dalam satu dekade terkahir.
"Kenapa Ahsan Hendra begitu berpengaruh, karena (eksistensi) panjang mereka, mereka sudah memenangkan gelar juara dunia mereka lebih dari 7 tahun, juga Setiawan memenangi 4 gelar juara dunia selama kurun waktu 12 tahun yang mana cukup luar biasa," tutur Gill Clark.
Dengan sederet prestasinya yang luar biasa, Gill lantas menegaskan jika mereka adala bukti jika usia bukanlah penghalang untuk meraih prestasi.
Bahkan pada tahun 2019, Ahsan/Hendra sempat melampaui Marcus/Kevin dalam hal menembus babak final di suatu turnamen.
"Terlepas dari masa perpisahan mereka akhir 2016 mereka membangun kembali kerjasama mereka di 2018 dan tahun 2019 lalu mereka sebenarnya meraih babak final lebih banyak ketimbang Gideon dan Sukamuljo. Ahsan dan Setiawan adalah bukti hidup bahwa usia di dunia olahraga bukanlah penghalang," Gill.
Klam Gill Clark itu jelas tak berlebihan, mengingat Ahsan/Hendra kini berstatus sebagai ganda putra nomor 2 dunia dan andalan kedua Indonesia usai Marcus/Kevin.
Mereka juga menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang meraih posisi runner up di BWF World Tour Finals 2020 pada Januari silam.
Selain itu, selama berpasangan mereka sukses meraih tiga gelar juara dunia dan deretan gelar Superseries yang kini berganti menjadi BWF World Tour.
View this post on Instagram
Source | : | BWF |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR