Namun di sisi lain, Sergio Aguero merasa aneh mengapa Mario Balotelli sampai dicap buruk oleh semua orang termasuk segelintir fans Manchester City sendiri.
Pada awalnya, Aguero berpikir selebrasi 'Why Always Me?' memang dipakai Balotelli karena sudah kesal dengan segala tudingan buruk atas dirinya.
Namun ternyata, saat menanyai langsung hal itu dengan Balotelli, Aguero menemukan fakta yang membenarkan opininya selama ini.
Ketika ditanyai tentang kejenakaan Balotelli di Man City selama siaran langsung Twitch dengan Ibai Llanos, Aguero menjelaskan terkait selebrasi unik itu.
Baca Juga: Curhat Pep Guardiola Tak Senang Liverpool Alami Krisis Identitas
"Setelah Balotelli mencetak gol (vs Man United) saya penasaran apa maksudnya 'Why Always Me (Mengapa Selalu Saya?)'," kata Aguero.
"Apa anda (Balotelli) sering salah parkier? Tetangga anda sering mengeluh? Atau mungkin anda mencoba membakar rumah mereka dengan menembakkan roket lewat jendela?
"Saat saya mendengar semua hal yang dipublikasikan tentang Balotelli, saya langsung memberitahunya, anda tahu apa responnya (Balotelli)?
"Dia berkata, 'Semua itu bohong, bagi saya, semuanya baik-baik saja, tidak seperti yang diyakini orang,' dan itu termasuk selebrasi (vs Man United)," pungkasnya.
Baca Juga: Guardiola Percaya Gundongan Jadi Mesin Gol Man City Bukanlah Hal Magis
Source | : | Si.com,transfermarkt.co.uk |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR