Kasihan Ganda Campuran Malaysia, Nasibnya Terlunta-lunta Usai Keluar dari BAM
Pasangan ganda campuran Malaysia, Tan Kian Meng/Lai Pei Jing, saat berthadapan dengan Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand) pada final Singapore Open 2019, di Singapore Indoor Stadium, Minggu (14/4/2019).
Tan Kian Meng memilih memutuskan keluar dari pelatnas BAM agar tetap bisa berpasangan dengan Lai Pei Jing.
Kian Meng mengambil langkah berani itu hanya beberapa hari selepas BAM mengumumkan lima pemain yang terdegradasi.
Baca Juga: Sempat Masuk Skuad Swiss Open 2021, Dua Wakil Indonesia Dicoret PBSI
Keputusan Tan Kian Meng mundur dari BAM sejatinya tidak lepas dari ambisinya untuk tampil di Olimpiade Tokyo 2020.
Ia tak ingin membuang peluang emas untuk bisa tampil di Olimpiade Tokyo 2020 bersama Lai Pei Jing.
Di sisi lain, nasib Tan Kian Meng/Lai Pei Jing sempat terkatung-katung setelah keluar dari BAM.
Pasangan ganda campuran Malaysia, Tan Kian Meng/Lai Pei Jing saat tampil pada Malaysian Masters 2016
Tan/Lai mengaku sempat kesulitan mendapatkan sponsor untuk membiayai mereka selama turnamen.
"Ini sangat sulit. Saya tidak berharap untuk didegradasi (oleh BAM) begitu dekat dengan turnamen, jadi untuk mencoba dan mendapatkan sponsor sebelum bepergian ke Eropa adalah tugas yang sulit," kata Lai, dikutip dari News Strait Times.
Beruntungnya, nasib Tan/Lai terselematkan setelah ada sponsor yang mau mendanai keberangkatan mereka ke Swiss Open 2021.
| Source | : | News Strait Times |
| Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
| Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR