Seperti diketahui, posisi Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja belum aman untuk lolos Olimpiade Tokyo yang rencananya digelar Juli 2021 mendatang.
Sebelumnya, Kabid Binpres PP PBSI, Rionny Mainaky juga mengomentari kesempatan para atlet nasional ikut serta dalam Olimpiade Tokyo.
Dalam hal ini, posisi Hafiz/Gloria bisa dikatakan belum aman.
Oleh karena itu, Hafiz/Gloria perlu ikut Swiss Open 2021 demi menambah poin setelah Jerman Open 2021 dibatalkan
Baca Juga: Sempat Masuk Skuad Swiss Open 2021, Dua Wakil Indonesia Dicoret PBSI
"Posisi Hafiz/Gloria ini yang berbahaya (untuk lolos ke olimpiade), karena poin ranking mereka itu 60.851," kata Rionny usai pembatalan Jerman Open 2021.
"(Mereka) beda tipis dengan pasangan Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Rank 9/Hong Kong) dengan poin 60.566, Marcus Ellis/Lauren Smith (Rank 10/Inggris) dengan poin 58.818, dan Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie (Rank 11/Malaysia) dengan poin 56.792.
"Jadi untuk Hafiz/Gloria, kami kirim ke Swiss Open yang merupakan turnamen untuk kualifikasi Olimpiade.
"Kami berharap Hafiz/Gloria bisa maksimal di turnamen ini, jadi bisa menambah poin rankingnya. Supaya juga tidak dikejar pasangan di bawahnya," pungkasnya.
Baca Juga: Dewi Bulu Tangkis Malaysia Mau Tampil Habis-habisan di Swiss Open 2021
Source | : | BolaSport.com,badmintonindonesia.org |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR