BolaStylo.com - Pelatih timnas U-22 Indonesia, Shin Tae-yong, rupanya melibatkan "mata-mata" dalam memantau aktivitas para anak didiknya.
Timnas U-22 Indonesia asuhan Shin Tae-yong telah menjalani pemusatan latihan (TC) sejak 8 Februari 2021.
Agenda TC timnas U-22 Indonesia ini digelar sebagai persiapan menghadapi SEA Games 2021 di Hanoi, Vietnam, pada 21 November-2 Desember mendatang.
Dalam TC kali ini, timnas U-22 Indonesia tidak hanya menjalani pemusatan latihan saja.
Timnas U-19 Indonesia akan melakoni dua laga uji coba melawan klub Liga 1, yakni PS Tira Persikabo dan Bali United.
Untuk laga uji coba pertama, timnas U-22 Indonesia akan menghadapi PS Tira Persikabo pada Rabu (3/3/2021).
Berselang dua hari, timnas U-22 Indonesia akan menghadapi juara Liga 1 2019, Bali United.
Baca Juga: Shin Tae Yong Sebut Faktor Cuaca Panas Bikin Pemain Timnas Indonesia Lupa
Kedua pertandingan persahabatan itu akan berlangsung di Stadion Madya, Senayan, Jakarta.
Menjelang laga tersebut, timnas U-22 Indonesia mendapat kunjungan dari Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.
Iriawan tak sendirian saat menghadiri latihan timnas U-22 Indonesia, ia didampingi Yunus Nusi serta Iwan Budianto.
Baca Juga: Performa Belum Maksimal, Shin Tae-yong: Banyak Pemain yang Lupa!
Dalam kunjungannya tersebut, Iriawan mengungkapkan sejumlah fakta menarik di balik latihan skuad Garuda.
Salah satunya adalah cara Shin Tae-yong melibatkan "mata-mata" dalam mengawasi anak didiknya.
Mata-mata yang dimaksud adalah perlatan canggih yang dipakai setiap pemain timnas U-22 Indonesia.
Baca Juga: Banjir Gol di Laga Internal, Shin Tae-yong Masih Lihat Kekurangan Tim
Untuk memantau pemain dengan ketat, PSSI memberikan jam tangan canggih kepada para pemain.
Dengan jam tangan tersebut, Shin Tae-yong bisa mengetahui data lengkap para pemain, mulai dari detak jantung, mineral dalam tubuh, sampai jam tidur mereka.
"Jam tersebut untuk memonitor para pemain, dari mulai air berapa persen, massa otot sampai tidur jam berapa," kata Iriawan dikutip BolaStylo.com dari BolaSport.com, Rabu (3/3/2021).
"Datanya akan dilihat lewat komputer dan akan ketahuan kegiatan nantinya seperti apa," ujar Iriawan menambahkan.
Di sisi lain, Iriawan juga mengungkapkan hasil laporan fisik yang ia terima dari Shin Tae-yong.
Menurut isi laporan tersebut, para pemain timnas U-22 Indonesia telah mengalami peningkatan di beberapa sektor.
Baca Juga: Sambut Piala Menpora 2021, Raffi Ahmad Bisa Tanding Lawan Shin Tae-yong
"Semua pemain dalam keadaan sehat, untuk performance para pemain juga sudah meningkat, mindset pemain juga sudah betul-betul untuk SEA Games pada November 2021 di Vietnam."
"Kami memang menargetkan emas karena terakhir kali juga hampir mendapat emas, namun di final kalah melawan Vietnam," katanya.
Meski begitu, Iriawan mengakui kondisi fisik Evan Dimas dan kawan-kawan masih belum maksimal.
"Secara fisik masih belum 100 persen, masih di angka 60 persen. Kenapa? ya karena Shin Tae-yong masih menyesuaikan imunitas mereka, jangan sampai mereka terlalu capek," jelasnya.
View this post on Instagram
Source | : | BolaSport.com |
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR