Prestasi terbesar Lindaweni adalah memenangi medali perunggu Kejuaraan Dunia 2015, dengan catatan hingga saat ini belum ada lagi tunggal putri yang menyamainya.
Tak sampai disitu, Lindaweni juga memiliki catatan mentereng saat melawan Ratu bulu tangkis dunia, Tai Tzu Ying asal Taiwan.
Baca Juga: Swiss Open 2021 - Satu-satunya Tunggal Putri Hanya Bertahan 33 Menit
Dari tiga pertemuan yang sudah dilalui, Tai Tzu Ying hanya mampu meraih satu kemenangan, sementara dua laga lainnya berakhir kekalahan.
Pertemuan pertama keduanya terjadi di Taiwan Open 2012, kala itu wakil tuan rumah sukses meraih kemenangan lewat rubber game dengan skor ketat 19-21, 22-20, 20-22.
Setelahnya Lindaweni gantian menjadi tuan rumah, tepatnya di Indonesia Open 2015, ia sukses meraih kemenangan straight game 21-18, 22-20.
Kegananasan Lindaweni berlanjut di BWF World Championship 2015 yang digelar di Istora Senayan, Jakarta, Indonesia.
Source | : | bolastylo.bolasport.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR