BolaStylo.com - Kabar baik untuk Indonesia usai Kevin Sanjaya Sukamuljo dipastikan 100 persen pulih, namun masalah baru justru muncul diungkap Marcus Fernaldi Gideon.
Ganda putra nomor satu dunia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo kembali menjadi andalan Indonesia di All England 2021.
Bersama rombongan tim Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo sudah bertolak ke Birmingham, Inggris pada Jumat (12/3/2021) malam WIB.
Satu tahun lamanya ganda putra Indonesia berjuluk Minions ini absen bertanding di lapangan bulu tangkis turnamen internasional.
All England 2020 menjadi kali terakhir Marcus/Kevin mentas, kala itu mereka sukses menempati runner-up usai di partai final kalah dari pasangan Jepang.
Baca Juga: All England 2021 - Masalah Beres, Praveen/Melati Yakin Juarra!
Menatap turnamen perdana usai absen lama, Marcus mengaku kangen merasakan sensasi bertanding di turnamen internasional.
Ia mengklaim memiliki persiapan yang sudah cukup bagus dan menyebut Kevin Sanjaya sudah berada pada kondisi terbaiknya.
"Ya kangen saja mau main, karena sudah lama tidak merasakan pertandingan," ucap Marcus dikutip dari rilis resmi PBSI.
"Persiapan sudah cukup bagus, saya dan Kevin sudah OK. Kevin juga sudah pulih 100 persen. Intinya kami siap tanding," imbuhnya.
Baca Juga: All England 2021 - Sikap Marcus/Kevin & Ginting Atas Tradisi Baru yang Spesial dari PBSI
Namun begitu, Kevin Sanjaya menyadari banyaknya perubahan dari cara bermain lawan-lawannya setelah absen selama satu tahun.
Hal ini membuat keduanya mencoba untuk menganalisis bagaimana peta kekuatan para lawan, khususnya yang ditemui dan calon lawan di All Engoland 2021.
Marcus/Kevin kehilangan kesempatan untuk mengevaluasi hasil pertandingan yang biasanya didapat setiap satu bulan sekali.
"Lawan-lawan kami pasti ada dan banyak mengalami perubahan, tapi apapun itu kami harus siap terus," ucap Kevin.
Baca Juga: All England 2021 - Jalan Mulus Marcus/Kevin Menuju Singgasana Juara
"Kami waspadai semua lawan, ya karena sudah lama tidak bertemu dan mereka pasti ada perkembangan," ujar Marcus.
"Nah, sulitnya kami belum bisa mengukur seperti apa perkembangannya karena biasanya setiap bulan pasti main dan ada evaluasinya.
"Kalau sekarang kan tidak tahu, kami fokus melihat dari babak pertama dulu," imbuhnya.
Meski diunggulkan pada babak pertama, Marcus tak ingin jemawa dan tetap respect kepada lawan serta tak ingin terlalu berambisi.
Baca Juga: All England 2021 - Mental Marcus/Kevin dkk Sempat Bikin PBSI Khawatir, Untungnya...
Sementara itu, turnamen yang digelar tanpa penonton tentu memberi dampak tersendiri bagi mental pemain.
Kevin Sanjaya mengiyakan hal itu memberi sedikit perbedaan, ia pun berharap kondisi tersebut tak memengaruhi performanya di atas lapangan.
"Secara peluang ramailah, jadi kami akan mencoba melakukan yang terbaik. Ingin juara pasti, tapi satu-satulah melihatnya. Tidak boleh terlalu berambisi." kata Marcus.
"Atmosfer pertandingan pasti berbeda, belum lagi tidak ada penonton. Semuanya pasti terasa berbeda buat kami," ujar Kevin.
Baca Juga: All England 2021 - Wejangan PBSI Bagi Anthony Ginting dkk Siasati Kekuatan Tim Jepang
"Akan tetapi, semoga itu tidak memengaruhi performa di lapangan." imbuhnya.
View this post on Instagram
Source | : | bolastylo.bolasport.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR