BolaStylo.com - Tunggal putra Malaysia sukses meraih gelar juara di All England Open 2021 namun semua hampa tanpa adanya Indonesia.
Tunggal putra Indonesia, Lee Zii Jia tampil begitu mengejutkan di All England Open 2021.
Setelah Januari lalu dikritik karena performanya di Thailand Open 2021 dan BWF World Tour Finals 2020, Zii Jia kini bersinar.
Pebulu tangkis berjulukan The Next Lee Chong Wei itu secara mengejutkan mampu menumbangkan tunggal putra nomor 1 dunia saat ini, Kento Momota di babak perempat final.
Tak cuma itu, Zii Jia juga memastikan diri juara usai menumbangkan Viktor Axelsen yang merupakan unggulan kedua dengan skor ekstrem 30-29, 20-22, 21-9.
Baca Juga: Padahal Tak Ikut Ribut di All England Open 2021, Pebulu Tangkis Mesir Ini Malah Kena Getahnya
Hasil ini pun memastikan Malaysia hanya butuh 4 tahun untuk kembali merebut gelar juara di sektor tunggal putra All England Openyang terakhir didapat Lee Chong Wei pada 2017.
Namun, kesuksesan Malaysia kali ini agaknya sedikit hampa karena tim Indonesia dipaksa mundur dari All England Open 2021 akibat kontroversi Covid-19 dan regulasi pemerintah Inggris.
Kemunduran Indonesia ini pun membuat Lee Zii Jia gagal memecahkan rekor buruknya saat bertemu Anthony Sinisuka Ginting.
Berdasarkan rekor yang ada, Zii Jia selalu kalah dari Ginting dalam tiga pertemuan mereka.
Kekalahan terbaru dialaminya saat fase penyisihan grup BWF World Tour Finals 2020 di Thailand pada 29 Januari 2021 lalu dengan skor 12-21, 21-15, 13-21.
Rekor buruk catatan pertemuan 0-3 ini pun akan tetap tersemat meski Lee Zii Jia meraih gelar juara All England Open 2021.
Andai Indonesia tidak dipaksa mundur, Zii Jia bisa membuktikan kemampuannya di babak semifinal.
Pasalnya, secara drawing mereka berpotensi bertemu di babak semifinal jika sama-sama mampu mengalahkan lawan masing-masing di pertandingan sebelumnya.
Dengan kemunduran Indonesia, kemenangan Lee Zii Jia dan Malaysia seolah kurang lengkap karena kehilangan lawan tangguh mereka.
Baca Juga: All England Open 2021- Tanpa Indonesia, Yuta Watanabe 'Menggila' dan Bantu Jepang Ukir Sejarah Baru!
Terlepas dari itu, kemunduran Indonesia juga membuat Jepang menggila di empat sektor lainnya yakni ganda putri, ganda putra, ganda campuran dan tunggal putri.
Indonesia memang tak memiliki lawan sepadan untuk Jepang di tunggal putri, tapi untuk ganda putra, ganda putri dan ganda campuran, Indonesia langganan membuat Jepang kesulitan bahkan mengalahkan wakil mereka.
View this post on Instagram
Source | : | BWF |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR