BolaStylo.com - Tunggal Putra Malaysia, Lee Zii Jia mengaku tak ingin dijuluki atau dibandingkan dengan seniornya, Lee Chong Wei usai memenangkan All England 2021.
Julukan The Next Lee Chong Wei kian melekat kepada Lee Zii Jia usai keberhasilannya menjuarai All England 2021.
Dalam All England 2021, Lee Zii Jia menumbangkan juara dunia dua kali, Kento Momota (Jepang) di perempat final, dan unggulan kedua, Viktor Axelsen (Denmark) pada final.
Belum lagi, Jia menjadi tunggal putra Malaysia pertama setelah Lee Chong Wei yang terakhir kali menjuarai All England pada tahun 2017 silam.
Oleh karena itu, julukan The Next Lee Chong Wei dieluh-elukan publik Malaysia terhadap Lee Zii Jia.
Mengingat, Lee Chong Wei sempat membawa Tim Negeri Jiran merajai tunggal putra saat masih aktif bertanding.
Terkait hal ini, Jia hanya mengakui kegembiraannya meneruskan keberhasilan Tim Malaysia kembali menjadi juara pada All England 2021.
Baca Juga: Jadi Juara All England, Lee Zii Jia Dicoret dari Skuad SEA Games 2021
Sementara terhadap julukan dari publik sebagai The Next Lee Chong Wei, Lee Zii Jia sama sekali tidak menyukainya.
Padahal nyatanya, Lee Chong Wei sendiri memuji Jia memang pantas mendapat julukan seperti itu sekedar untuk menjadi semangat bertanding.
"Jika Zii Jia bisa bermain seperti ini di Olimpiade, maka dia pasti akan menjadi penantang medali," kata Lee Chong Wei dikutip BolaStylo dari New Straits Times.
Mendengar hal ini, Jia pun menjelaskan maksudnya tidak suka dibandingkan atau dijuluki sebagai Lee Chong Wei yang baru.
Baca Juga: Selain Anthony Ginting, Lee Zii Jia Nyatakan Perang ke 2 Raja Tunggal Putra Usai Juara All England
Dalam hal ini, Zii Jia bukannya bermaksud tak hormat melainkan justru merasa belum pantas.
Bagi Lee Zii Jia, prestasi Lee Chong Wei yang telah memenangkan 4 gelar All England dan tiga medali perak olimpiade sama sekali tak bisa dibandingkan dengannya.
"Saya berterima kasih kepada Datuk (Lee Chong Wei) atas komentarnya, untuk (dia membuat) komentar seperti ini, saya tidak tahu harus berkata," kata Jia.
"Tapi bagi saya, tak ada yang bisa menggantikannya, apapun yang dia capai dalam kariernya, itu adalah misi yang mustahil bagi pemain lainnya," imbuhnya.
Baca Juga: The New Taufik Hidayat Asal Malaysia Bakal Diganjar Bonus Kerajaan
Selain itu, Lee Zii Jia menegaskan tak suka dibandingkan dengan Lee Chong Wei karena ingin ingin memulai jalan kariernya sendiri.
"Saya hanya ingin menjadi diri saya sendiri, dan tidak bisa dibandingkan dengan Lee Chong Wei, dia adalah seorang legenda," lanjutnya menerangkan.
"Saya ingin punya kisah sendiri untuk diceritakan, saya harus fokus ke sana," pungkasnya.
Setelah memenangkan All England 2021, Lee Zii Jia menempati urutan kedelapan dunia dan menantang jajaran rangking teratas seperti Kento Momota dan Anthony Ginting.
Baca Juga: Ranking BWF: Anthony Ginting Masih Kokoh, Lee Zii Jia Ukir Sejarah Baru
View this post on Instagram
Source | : | channelnewsasia.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR