BolaStylo.com - Para penggemar megabintang Barcelona, Lionel Messi menemukan sentuhan cinta dari tangisan pelatih pertama La Pulga, Salvador Aparicio.
Banyak yang mengenal bakat Lionel Messi terlihat sejak pindah dari akademi Newell's Old Boys ke Barcelona setelah berusia 13 tahun pada 2004 silam.
Namun siapa sangka, bakat Lionel Messi ternyata sudah tampak sejak ia masih balita.
Tepatnya ketika ia masih berusia empat tahun, seorang pelatih klub lokal di kampung halaman Messi, Salvador Aparicio melihatnya bermain bola.
Salvador Aparicio merupakan pelatih klub lokal kecil di Rosario, Argentina yang bernama Grandoli.
Awalnya, Salvador hanya melatih kakak-kakak Messi dan pemain muda lain di sekitar wilayah Rosario.
Suatu ketika ia kekurangan seorang pemain dalam sebuah pertandingan, dengan sigap ia meminta Messi yang masih berusia empat tahun ikut bermain.
Baca Juga: VIDEO - Messi Buat Pelatih Pertamanya Menangis Sebelum Meninggal Dunia
Seketika, sejak saat itulah Salvador Aparicio melihat kemampuan magis Lionel Messi mungil bermain sepak bola.
"Dia (Lionel Messi) kecil, sangat mungil, pertama kali bola datang padanya mengenai kaki kirinya yang ajaib itu," kata Salvador dikutip BolaStylo dari Sportbible.
"Kedua kalinya, dia mengontrol bola dan mulai berlari melintasi lapangan. Dia menggiring bola melewati semua orang yang melintasi jalurnya.
"Dia mencetak 6-7 gol di setiap pertandingan, sederhananya dia sangat supernatural," imbuhnya.
Baca Juga: Tiga Permintaan Lionel Messi Agar Kontrak Diperpanjang Barcelona
Sayangnya, Salvador tak bisa menyaksikan mantan anak asuhnya ini meraih enam trofi Ballon d'Or ataupun mencapai puncak permainannya.
Salvador berhenti menyaksikan La Pulga bermain setelah meninggal dunia pada tahun 2008, menutup usia di umur 59 tahun.
Namun sesaat sebelum ia meninggal dunia, Salvador sempat melakukan wawancara terkait Messi yang telah tersebar di media sosial.
Dalam wawancara tersebut, Salvador meneteskan air mata saking bangganya dengan pencapaian Messi bermain untuk Barcelona ataupun timnas Argentina.
Baca Juga: Simpati, Cristiano Ronaldo Kirim Sepucuk Pesan ke Junior Lionel Messi
Ditanya bagaimana rasanya melihat Messi muda bermain untuk Barcelona atau timnas Argentina, Aparicio hanya bisa menjawab, "Saya menangis seperti sekarang ini.
"Apakah Anda mengerti? Saya menjadi emosional, saya menangis hanya dengan mengawasinya.
"Dia sangat spesial bagi saya. Apa yang bisa saya katakan? Saya bangga," pungkasnya.
Hasil wawancara tersebut mendapat respon positif dari para penggemar La Pulga.
Di media sosial, beberapa penggemar menemukan sentuhan cinta di balik tangisan Salvador yang menunjukan rasa bangga terhadap Messi.
Para penggemar mengaku merasakan sentuhan emosional Salvador hingga menangis, setuju bahwa 'pelatih pertama adalah yang paling bangga (akan Messi).'
Baca Juga: Fakta Menarik EL Clasico, Lionel Messi Bisa Dijegal Wasit Galak Ini
I'm even crying ???? https://t.co/saaH7VQZz9
— Odogwu Cimeon♧ (@odogwu_emma) April 3, 2021
It’s about a boy and an old man (shortly before he passed away). I get emotional, too. #Messi
— Martin Putz (@DogPerro1) April 3, 2021
Salvador #Aparicio https://t.co/PY2Gapp5zg
The first coaches are always the proudest ❤️ https://t.co/avGkslVw0L
— Nihal Rai (@Henrai14) April 3, 2021
View this post on Instagram
Source | : | Twitter,Sportbible |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR