BolaStylo.com - Rider Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales tak menyesal gagal podium MotoGP Doha 2021 karena terlalu agresif mengejar rookie Ducati, Jorge Martin.
Maverick Vinales telah berjuang cukup sengit pada MotoGP Doha 2021 meski gagal podium dan harus puas berada di posisi kelima.
Namun, sebenarnya, Maverick Vinales punya kesempatan emas untuk naik podium pada balapan keduanya di Sirkuit Losail akhir pekan lalui.
Setelah sebelumnya, ia berhasil mengukuhkan diri sebagai juara ser perdana MotoGP Qatar 2021 di lokasi yang sama.
Terkait kesempatannya untuk naik podium yang hilang, Vinales mengaku itu terjadi karena ulah gilanya yang kesetanan mengejar rookie Ducati, Jorge Martin.
Seperti diketahui, Jorge Martin mengejutkan banyak pihak ketika menempati posisi terdepan dari awal sampai pertengahan balapan MotoGP Doha 2021.
Namun setelah Fabio Quartararo dan rekan setimnya, Johann Zarco melewati Martin, ia bertarung memperebutkan podium ketiga dengan Vinales.
Baca Juga: MotoGP Portugal 2021 - Derita Honda di Qatar, Marc Marquez Terancam
Ketika balapan MotoGP Doha 2021 tinggal 3 lap lagi, petaka justru menghampiri Maverick Vinales.
Ia terlalu terburu-buru melakukan manuver untuk melewati Jorge Martin di tikungan terakhir dan hampir membentur bagian belakang bi ntang rookie itu.
Parahnya, hal ini membuat Vinales terpaksa mengerem dan justru disalip rider Suzuki Ecstar, Alex Rins dan harus puas turun di posisi kelima.
Rekan setim Fabio Quartararo ini mengaku tak menyesal meski keagresifannya mengejar Jorge Martin justru membuatnya gagal podium.
Baca Juga: Cekcok Panas Miir Vs Miller Ikut Menyeret Nama Aleix Espargaro
"Pada 3 lap terakhir saya marah, saya akan melakukannya (menyalip Jorge Martin)," kata Vinales dikutip BolaStylo dari Crash.
"Dengan Ducati Anda harus agresif, terkadang tak masalah Anda harus gila, itu yang saya coba lakukan.
"Itu yang coba saya lakukan, tapi saya tidak mendapatkannya dari Jorge Martin, dia tiba-tiba mengerem dan saya terlambat melakukannya juga," jelasnya.
"Saya terlalu terpaku kepadanya hingga hampir menabraknya, dari sana saya sadar kehilangan podium.
Baca Juga: Melempem di Dua Seri Awal MotoGP 2021, Adik Valentino Rossi Curhat Begini
"Tapi tidak apa-apa, dengan semua itu saya sudah senang, potensi ada di sana dan saya merasa hebat.
"Sekarang saatnya untuk memperbaiki diri," pungkas mantan rekan Valentino Rossi itu.
Vinales meraih posisi kelima sementara rekannya, Fabio Quartararo berhasil menjuarai MotoGP Doha 2021.
Vinales pun segera melakukan analisis setelah balapan berakhir demi bisa lebih baik di seri selanjutnya MotoGP Portimao 2021.
Baca Juga: MotoGP Doha 2021 - Valentino Rossi Terpuruk Lagi, Ternyata Ini Masalahnya
View this post on Instagram
Source | : | Crash.net |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR