Pada 16 April 2021, Federasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) menyatakan jika para pebulu tangkis itu tinggal di akademi dan membuat akademi terpaksa ditutup sementara.
Kelima pebulu tangkis tersebut dan orang-orang yang melakukan kontak dekat dengan mereka pun sekarang tengah dikarantina tanpa mengungkap identitasnya.
Kasus ini sudah dilaporkan ke dinas kesehatan kabupaten yang terletak di Kepong dan semua orang yang tinggal di tempat itu sudah melakukan tes secara menyeluruh.
Selain itu, desinfeksi juga sudah dilakukan pada stadion dan asrama.
Untuk menenangkan para orang tua yang anaknya ada di akademi, BAM merilis pernyataan jika semua proses yang mereka lakukan sudah benar dan untuk kebaikan bersama.
"Kami meminta pengertian dan dukungan semua pihak. Semua tindakan untuk melindungi keselamatan anak-anak Anda, tentu saja tindakan ini berdasarkan rekomendasi dan instruksi dari Kementerian Kesehatan, Akademi Olahraga Nasional, dan Dewan Olahraga Nasional," terang pihak BAM.
Sementara itu, Direktur Jenderal Dewan Olahraga Nasional, Datuk Ahmad Shapawi Ismail membenarkan kabar itu dan memastikan jika tindakan yang segera diambil sudah sesuai dengan instruksi dari otoritas terkait.
Semoga para pebulu tangkis Malaysia segera diberi kesembuhan.
View this post on Instagram
Source | : | the star |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR