BolaStylo.com - Pelatih legendaris Arsenal, Arsene Wenger ikut mengkritik keputusan kontroversial wasit pada leg kedua semifinal Liga Champions Man City vs PSG.
PSG kembali menelan kekalahan dari Manchester City kali ini dengan skor 0-2 pada leg kedua semifinal Liga Champions, Rabu (5/5/2021) dini hari WIB.
Sebelumnya, Neymar cs menelan kekalahan 1-2 dari Manchester City di markas mereka, Parc des Princes.
Di balik kekalahan ini, para pemain PSG merasa wasit yang memimpin pertandingan, Bjorn Kuipers cukup kontroversial terhadap pihak mereka.
Dua pemain PSG, Ander Herrera dan Maro Verratti mengeluhkan Bjorn Kuipers yang menghujat rekan setim mereka, Leandro Paredes dengan cacian yang kasar.
"Wasit malam ini bilang 'sialan' kepada Leandro Paredes," kata Ander Herrera dikutip BolaStylo dari Sportbible.
"Jika kami (pemain) yang bilang begitu maka akan mendapat tiga atau empat larangan bertanding.
Baca Juga: Pengakuan Kontroversial Pemain PSG Soal Laga Lawan Manchester City
"Wasit juga mengataiku 'sialan' dua kali, mungkin itu normal jika diucapkan mereka, tapi jika kami yang bilang itu berarti 10 larangan bermain," dukung Verratti.
Selain ungkapan kasar Bjorn Kuipers terhadap para pemain PSG, ia juga membuat keputusan kontroversial dengan mengganjar Angel di Maria kartu merah pada menit ke-69.
Seperti diketahui, Angel di Maria diusir Bjorn Kuipers dari lapangan usai bersitegang dengan gelandang Manchester City, Fernandinho.
Kartu merah yang didapat Di Maria pada pertandingan tersebut dianggap tidak adil oleh beberapa pihak, termasuk pelatih legendaris Arsenal, Arsene Wenger.
Baca Juga: Hasil Liga Champions- Ini Kata Pep Guardiola Usai Manchester City Tumbangkan PSG dan Melaju ke Final
Arsene Wenger setuju dengan para pemain PSG bahwa wasit pertandingan semalam cukup kontroversial.
Bagi Wenger, Di Maria layak diberi kartu merah jika Fernandinho juga mendapatkan hukuman yang sama.
Jika Fernandinho tidak diganjar kartu merah juga, maka Wenger merasa Angel di Maria tak pantas mendapatkannya.
"Saya harus bilang saya tidak suka bagaimana Fernandinho bereaksi malam ini, itu memprovokasi (Di Maria)," kata Wenger dikutip BolaStylo dari Sky Sports.
Baca Juga: Gertak Sambal Neymar Lawan Man City Tak Terbukti, PSG Merana!
"Jika Anda (Bjorn Kuipers) mengusir Di Maria dari lapangan, makan Anda juga harus melakukan hal serupa kepada Fernandinho!" tegas Arsene Wenger.
"Dia (Fernandinho) sudah mendapat kartu kuning dan kemudian memprovokasi Di Maria, mereka berdua harusnya sama-sama diganjar kartu merah," pungkasnya.
Terlepas dari keputusan kontroversial itu, Arsene Wenger mengakui bahwa Manchester City memang pantas menang atas PSG.
Bagi Wenger, pertandingan semalam Man City tak menunjukan celah atau kelemahan besar terhadap PSG.
Man City kini tinggal menunggu pemenang antara Chelsea vs Real Madrid sebagai lawan mereka di final Liga Champions musim ini.
Baca Juga: Link Live Streaming Man City Vs PSG di Semifinal Liga Champions
View this post on Instagram
Source | : | Metro,Sportbible |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR