BolaStylo.com - Ada cerita menarik di balik gestur unik Cristiano Ronaldo yang terlihat kesal saat membuang soda di konferensi pers jelang laga Hungaria vs Portugal.
Nama besar Cristiano Ronaldo menjadi sorotan dalam laga pembuka grup F EURO 2020, antara Hungaria vs Portugal, yang berlangsung Selasa (15/6/2021) malam WIB.
Bagaimana tidak? Tampil di Euro 2020 akan membawa Cristiano Ronaldo mengukir rekor sebagai pemain pertama yang tampil dalam lima edisi Piala Eropa yang berbeda.
Selain itu, sebagai juara Piala Eropa edisi sebelumnya Cristiano Ronaldo juga berambisi mempertahankan gelar negaranya pada EURO 2020 kali ini.
Cristiano Ronaldo ingin membawa Portugal meniru rekor negara tetangga mereka, Spanyol yang menjadi satu-satunya yang menjuarai dua edisi Euro secara beruntun.
Hal itu disampaikan Ronaldo saat mendampingi pelatihnya, Fernando Santos dalam konferensi pers menjelang laga pembuka Grup F EURO 2020 antara Hungaria vs Portugal.
"Selain rekor itu tak membuat saya bereuforia, itu adalah rekor yang bagus tetapi rekor bagus adalah memenangi Euro dua kali berturut-turut," kata Cristiano Ronaldo kutip BolaStylo dari media Portugal, Record.
Baca Juga: Mulut Besar Modric Tak Sesuai Kenyataan, Kroasia Keok dari Inggris
"Ini adalah Euro kelima saya, tetapi bagia saya seperti yang pertama."
"Hal yang terpenting, membuka turnamen (EURO 2020) dengan langkah yang benar, memenangkan pertandingan dengan bermain bagus dan berpikir positif," imbuhnya.
Secara keseluruhan, Cristiano Ronaldo dalam konferensi pers membicarakan tentang cara pandangnya untuk terus berpikir positif demi meraih kemenangan.
Termasuk hadirnya para penggemar yang dapat menyaksikan pertandingan secara langsung menjadi semangat bagi seluruh pemain di EURO 2020.
Baca Juga: Pesan Singkat Christian Eriksen di Grup WhatsApp Inter Milan
Di balik serangkaian pernyataan optimistik CR7, terdapat pesan unik yang disampaikannya saat konferensi pers.
Pesan itu disampaikannya setelah ia membuang dua botol soda yang telah disiapkan panitia dari hadapannya.
Saat menyingkirkan minuman bersoda itu, terlihat gestur kesal dari raut wajah Ronaldo.
Peraih lima Ballon d'Or itu kemudian berpesan singkat, "minum air mineral" sembari meletakkan botol air mineral di depannya.
Baca Juga: Link Live Streaming Laga Pertama Grup D EURO 2020: Inggris vs Kroasia
Gestur tersebut dinilai para penggemar sebagai bukti bahwa Cristiano Ronaldo selalu menjaga pola hidup sehatnya sebagai atlet kelas dunia.
Terbukti di usianya yang telah menginjak 36 tahun, Cristiano Ronaldo masih menjadi penyerang andalan Juventus.
Terkait gestur kesal Cristiano Ronaldo menyingkirkan minuman bersoda, ada cerita unik di baliknya.
Beberapa waktu yang lalu, mantan winger Manchester United itu pernah mengatakan tidak suka melihat putra sulungnya, Cristiano Ronaldo Jr meminum soda.
Baca Juga: Eriksen Kolaps, Sosok Ini Selamatkan Kekasihnya yang Banjir Air Mata
Cristiano Ronaldo during the press conference puts the cold drinks aside and puts water in-front of him.
There’s a reason he’s still fit and going on. An example.
— The CR7 Timeline. (@TimelineCR7) June 14, 2021
Tepatnya pada Desember 2020, Ronaldo dengan tegas mengatakan tidak suka melihat anaknya terlalu sering menikmati minum soda dan makan kentang goreng.
Terlebih lagi, jika Cristiano Ronaldo Jr nantinya ingin fokus berkarier mengikuti jejaknya di dunia sepak bola.
"Jika anak saya akan jadi pesepak bola besar, saya lihat dia belum menuju ke arah sana," kata Ronaldo dikutip dari Marca.
"Kadang dia minum soda dan makan kenatang goreng, dan dia tahu saya tak menyukainya.
Baca Juga: Kronologi Christian Eriksen Pingsan Bikin Mata Pemain Denmark Lebam
"Kadang saya minta dia untuk berenang di air dingin untuk memulihkan diri usai berlari, dia berkata di sana sangat dingin, itu hal yang normal bukan," pungkasnya.
Terlepas dari hal itu, Cristiano Ronaldo bersama Timnas Portugal akan berada di grup neraka pada EURO 2020.
Di grup F Paial Eropa kali ini, Timnas Portugal bersaing dengan dua juara Piala Dunia sebelumnya Prancis, dan Jerman.
Laga Hungaria Vs Portugal akan digelar pada Selasa (15/6/2021) pukul 23.00 WIB.
Sementara laga Prancis vs Jerman akan digelar Rabu (15/6/2021) dini hari pukul 02.00 WIB.
Baca Juga: Petinggi Inter Milan Bantah Christian Eriksen Positif Covid-19
Source | : | Record,Marca |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |
KOMENTAR