"Azerbajian bagus untuk saya, karena mereka memintaku untuk bermain. Banyak teman-temanku pergi ke negara lain sebagai rekan sparring atau pelatih. Tapi, aku ingin terus bermain selama aku masih muda dan aku bisa berkembang," tuturnya sebagaimana dilansir dari laman resmi Olimpiade.
"Kami punya banyak pemain di Indonesia dan aku tidak pernah bisa menjadi nomor 1 diantara para junior, jadi saya tidak bisa masuk tim nasional senior. Salah satu pelatih saya bertanya pada saya jika saya ingin pergi ke negara lain untuk bermain. Saya menerimanya dan sekarang saya di Azerbaijan," jelasnya.
Bersama Azerbaijan, Ade Resky menemukan jalannya kariernya dan menjadi salah satu atlet yang dipercaya bermain di Olimpiade Tokyo 2020 membela negara tersebut.
Ade dan keluarga pun merasa bahagia atas keikutsertaannya di Olimpiade Tokyo 2020.
"Ini adalah Olimpiade pertamaku, keluargaku sangat bahagia. Saya memiliki sebuah mimpi bahwa saya bisa pergi ke Olimpiade dan sekarang saya di sini. Federasi saya sangat bahagia karena kami sudah bekerja keras selama dua tahun. Dan sekarang kami melakukannya, kamu terkualifikasi untuk Olimpiade," tambahnya.
Membawa bendera Azerbaijan, Ade Resky tengah bersaing memperebutkan tiket ke babak gugur di grup L.
Source | : | BWF |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR