“Menyenangkan bermain dalam panggung besar seperti ini. Kami bermain melawan idola kami dan setiap poin diraih dengan sulit dan terasa berharga,” ujar Wang Chi-lin.
Wakil Taiwan ini sebenarnya sempat tertinggal tiga poin, namun berhasil mengejar dan membalikkan keadaan.
“Di balik setiap angka, terdapat kesulitan. Terlihat kami membiarkan mereka unggul, tapi selalu ada tekanan dan kami tak punya waktu untuk rileks,” ujar Lee Yang.
Sebelum mengalahkan Ahsan/Hendra, pasangan ini juga mengalahkan Marcus/Kevin di fase grup.
Mereka menang melalui tiga gim dengan skor 21-18, 15-21, dan 21-17.
Keberhasilan mencapai final ini, bagi mereka adalah balasan dari kerja keras yang telah dilakukan.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Bicara Soal Kento Momota, Ginting: Dia Hanya Kurang Beruntung
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Rara Ayu Sekar Langit |
Editor | : | Rara Ayu Sekar Langit |
KOMENTAR