Karena tak ada yang bisa kembali mencetak gol usai penambahan waktu, maka babak adu penalti pun harus dilakukan untuk menentukan siapa yang berhak memenangi pertandingan.
Baca Juga: Messi Jepang Kembali Dipinjamkan, Real Madrid Diprotes Netizen
Di momen adu penalti inilah, pelatih Chelsea, Thomas Tuchel mengganti kiper Edouard Mendy dengan Kepa Arrizabalaga.
GK Union. ???? pic.twitter.com/5Q8r0VAUJD
— Chelsea FC (@ChelseaFC) August 11, 2021
Bukan tanpa alasan, Kepa Arrizabalaga dipilih Tuchel berkat catatan positifnya dalam penyelamatan tendangan penalti yang lebih baik dari pada Edouard Mendy.
"Kami memiliki beberapa statistik, kami sangat siap, bahwa Kepa adalah yang terbaik dalam persentase dalam menyelamatkan penalti," ucap Tuchel kepada BT Sport selepas laga, sebagaimana dikutip dari Sky Sport.
Baca Juga: Dulu Musuh, Sergio Ramos Kini Sambut Kedatangan Messi ke PSG dengan Antusias
Benar saja, Kepa sukses menyelamatkan Chelsea dari dua eksekutor Villareal yakni Aissa Mandi dan Raul Albiol.
Sedangkan Chelsea hanya gagal satu kali tendangan penalti yang dieksekusi Kai Havertz.
Hasil itu memastikan Chelsea juara dan menjadi yang terbaik di daratan Eropa tahun kali ini dengan mengoleksi trofi Liga Champions dan UEFA Super Cup 2021.
Selain itu, kemenangan kali ini seolah membuktikan keputusan Chelsea membeli Kepa Arrizabalaga dengan harga fantastis pada 2018 lalu tak sia-sia.
Source | : | Transfer markt,talksport.com |
Penulis | : | Sumakwan Wikie Riaja |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR