BolaStylo.com - Gelandang muda, Ilaix Moriba akhirnya buka-bukaan apa yang terjadi padanya selama kisruh dengan Barcelona.
Ilaix Moriba awalnya digadang menjadi gelandang bermasa depan cerah untuk skuad Barcelona.
Potensi Moriba ini diakui oleh pelatih Barcelona saat ini, Ronald Koeman.
Sayang, kisruh masalah kontrak membuat hubungan Moriba dan Barcelona berakhir buruk.
Berdasarkan kabar yang beredar, Moriba diduga meminta kenaikan gaji dalam perpanjangan kontraknya dengan Barcelona.
Koeman bahkan sempat memperingatkan sang pemain jika uang bukanlah segalanya di usianya yang masih muda.
"Dia berusia 18 tahun, dia masih muda dia memiliki kesempatan bermain di tim utama, dia masa depan klub, tapi dia dalam situasi dimana dia tidak bisa bermain," tutur Koeman beberapa waktu lalu.
"Saya tahu apa yang klub ingin tawarakan pada pemain, saran saya adalah bahwa uang bukanlah hal terpenting (di usianya sekarang), itu adalah bermain pertandingan. Pemain dan orang-orangnya berpikir berbeda dan saya kecewa dengan itu. itu bukan hal paling penting," jelas Koeman.
Karena sakit hati dengan Moriba, Barcelona memilih tak mendaftarkan pemain itu sebagai pemain mereka baik di tim utama maupun Barcelona B yang membuat nasib sang pemain terkatung-katung.
Untungnya, Moriba kemudian direkrut oleh klub Jerman, RB Leipzig.
Setelah berhasil meneken kontrak dengan RB Leipzig, Moriba akhirnya angkat bicara soal beberapa hal terkait isu tersebut.
Moriba menuturkan jika beberapa bulan terakhir adalah hal yang paling sulit baginya dan keluarga karena menerima banyak pesan buruk terkait masalahnya dengan Barcelona.
"Beberapa bulan terakhir menjadi yang paling sulit dalam hidup saya. Kami (dia dan keluarganya -red) menerima pesan kasar tapi kami bisa melewati itu semua sampai hari ini," curhatnya usai berhasil pindah.
Moriba lantas menegaskan jika dia tak pantas menerima semua pesan buruk itu.
"Saya tidak pantas (mendapatkan) pesan-pesan itu," tegas Moriba.
Pasalnya, perkataaan orang-orang dari pihak Barcelona tak semuanya benar.
"Mereka (orang-orang di klub)sudah mengatakan banyak hal yang tidak benar dan kami harus tetap bungkam karena respek yang kami punya untuk Barcelona."
"Hal-hal yang mereka bilang di media tidak adil," jelasnya.
Meski sakit hati dengan para pengirim komentar buruk dan juga orang-orang di Barcelona yang menurutnya kurang jujur, Moriba sadar jika dia tumbuh di Barcelona.
Ia juga tidak menaruh dendam pada penggemar Barcelona, karena ia yakin orang yang menyerangnya hanya sebagian dari oknum pendukung saja.
"Saya berkembang di Barcelona dengan dukungan penggemar, tapi melewati beberaa bulan lalu mereka tidak tahu bagaimana harus bersikap."
"Saya tidak akan menilai seluruh fanvase berdasarkan beberapa orang. Saya akan selalu memiliki Barcelona di hati saya. Itu sesuatu yang rumit beberapa bulan tapi itu sudah berlalu dan saya harap yang terbaik untuk klub. Terutama untuk Ansu, saya sudah melihat yang sudah mereka berikan padanya. Nomor 10 dan dia adalah yang paling cocok mengenakannya, saya berharap yang terbaik untuknya," pungkas Moriba.
View this post on Instagram
Source | : | Marca |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR