Ginting mengatakan jika shuttlecock di lapangan Energia Arena, Vantaa tersebut terasa berat.
"Sejauh ini adaptasi saya dengan arena pertandingan tidak ada masalah."
"Mulai dari tata lampu, hembusan angin, dan shuttlecok sudah kami coba semua."
"Lampu sih oke, shuttlecock memang terasa berat, dan untuk angin kita tunggu nanti seperti apa hembusannya di pertandingan," ucap Ginting dikutip dari laman resmi PBSI.
Tak hanya ginting seorang yang merasakan shuttlecock-nya terasa berat, namun Apriyani Rahayu dan Gregoria Mariska juga merasakan hal yang sama.
Meski merasakan hal yang sama, namun kedua pebulutangkis tersebut tidak menjadikan hal tersebut sebagai masalah besar.
Source | : | PBSI |
Penulis | : | Sumakwan Wikie Riaja |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR